Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Paloh: Mulyani Masuk Kabinet Sentimen Positif Ekonomi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menilai reshuffle kabinet jilid II terutama masuknya Sri Mulyani dalam Kabinet Kerja akan menjadi sentimen positif bagi ekonomi dan pasar.

"Kita tahu pasar menaruh harapan besar terhadap Sri Mulyani," kata Surya Paloh saat menghadiri Pelantikan Menteri di Istana Negara Jakarta, Rabu (27/7/2016).

Dia mengatakan mengapresiasi dan rasa menaruh optimisme yang lebih kuat terhadap Kabinet Kerja pasca reshuffle kabinet jilid II ini.

"Kabinet Kerja ini akan berjalan dengan kinerja yang jauh lebih efektif dibandingkan masa sebelumnya," katanya.

Surya Paloh mengatakan reshuffle kabinet yang dilakukan pemerintahan Jokowi-JK akan menimbulkan sentimen positif dan pasar karena stabilitas politik sudah dicapai.

"Reshuffle mengangkat optimisme pasar dan saya pikir dapat dicapai karena alasan komposisinya dan masuknya Sri Mulyani," kata Surya Paloh.

Presiden Joko Widodo melantik 13 menteri hasil rhesuffle jilid kedua, yakni: 1. Luhut Pandjaitan menjadi Menko Maritim menggantikan Rizal Ramli.

2. Wiranto menjadi Menko Polhukam menggantikan Luhut Pandjaitan.

3. Sri Mulyani menjadi Menteri Keuangan mengantikan Bambang S Brojonegoro.

4. Asman Abnur sebagai Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menggantikan Yuddy Chrisnandi.

5. Enggartiasto Lukito menjadi menteri perdagangan menggantikan Thomas Lembong.

6. Erlangga Hartarto menjadi Menteri Perindustrian mengantikan Saleh Husein.

7. Budi Karya menjadi Menteri Perhubungan menggantikan Ignatius Jonan.

8. Chandra Tahar menjadi Menteri ESDM menggantikan Sudirman Said.

9. Eko Putro menjadi Menteri Pembangunan Desa dan Transmigrasi mengantikan Marwan Jaffar.

10. Muhajir Effendi menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menggantikan Anis Baswedan.

11. Bambang Brodjonegoro menjadi Menteri PPN/Kepala Bappenas menggantikan Sofyan Djalil.

12. Sofyan Djalil menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN menggantikan Ferry Mursidan Baldan.

13. Thomas Lembong menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal menggantikan Franky Sibarani. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: