Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

OJK Nilai Program Laku Pandai Bisa Entaskan Kemiskinan

OJK Nilai Program Laku Pandai Bisa Entaskan Kemiskinan Kredit Foto: Ferry Hidayat
Warta Ekonomi, Padang -

Otoritas Jasa keuangan (OJK) menilai bahwa program Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam rangka Keuangan Inklusif) merupakan salah satu kegiatan untuk mengentaskan kemiskinan.

"Inklusi keuangan itu bagaimana membuka layanan keuangan kepada masyarakat dengan mudah dan merata. Inklusi keuangan menjadi program penting karena dapat menahan krisis yang dapat menghantam masyarakat kecil maka itu akses layanan keuangan harus dibuka lebar sehingga dapat menghilangkan kesenjangan," ujar Ketua Dewan Komisioner Mulliaman D Hadad dalam kegiatan "Elok Laku Pandai Manabuang" bersama dengan Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) di Padang, Sabtu (3/12/2016).

Ia menambahkan bahwa pihaknya membuka kesempatan ke seluruh perbankan dan melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah untuk mendorong program inklusi keuangan.

"Program ini tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa dukungan Pemda," katanya.

Ia menambahkan bahwa dalam rangka meningkatkan program inklusi keuangan, pihaknya membentik tim percepatan akses keuangan daerah sehingga dapat mengukur seberapa jauh pelayanan keuangan kepada masyarakat.

"Akses keuangan menjadi indikator kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Menurut survei Bank Dunia, Mulliaman D hadad memaparkan, baru sebesar 36 persen masyarakat indonesia yang mempunyai akses keuangan, sementara sisanya belum mempunyai akses. Pada 2019 mendatang, diharapkan masyarakat yabg memiliki akses keuangan bertambah menjaadi 75 persen.

"Melalaui laku Pandai, bank tidak perlu membuka kantor, cukup merekrut agen sehingga memudahkan akses keuangan lebih jauh," katanya.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama BTPN Ongki W. Dana mengatakan bahwa Laku Pandai menjadi suatu terobosan bagi bank untuk menjangkau masyarakat di pelosok yang selama ini belum tersentuh oleh layanan perbankan.

"Nasabah dapat membuka rekening, tarik dan setor uang melalui agen bank dengan biaya yang muurah. Transaksi itu diantaranya pengiriman uang, pembelian tiket, pulsa telepon serta listrik, air. Selain itu dapat juga untuk membayar asuransi, TV berlangganan," paparnya.

Melalui "BTPN Wow!", yang merupakan program perseroan untuk meningkatkan inklusi keuangan, Ongki W Dana mengatakan bahwa perseroan telah memiliki 2.681 agen dan 42.193 nasabah di Sumatera Barat. Secara nasional, hingga november 2016 Agen BTPN Wow! mencapai 147 ribu dengan 2,5 juta nasabah. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: