Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kadin: Pengaruh Inflasi Hantam Sektor Pariwisata

Warta Ekonomi -

WE Online, Denpasar - Ketua Dewan Penasehat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Bali Jaya Susila mengakui, pengaruh inflasi sangat berdampak terhadap sektor pariwisata di Pulau Dewata.

"Adanya inflasi ini sangat berpengaruh pada kehidupan khususnya masyarakat yang bergelut di bidang pariwisata," ujar Jaya Susila di Denpasar, Kamis (25/12/2014).

Akibat adanya inflasi tersebut, kaya dia, para pengusaha cenderung menerima pemasukan dari bisnisnya dengan nilai dan fungsi uang yang berkurang dibarengi dengan kenaikan bahan kebutuhan pokok.

Selain itu, dampak inflasi mengakibatkan kenaikan barang sehingga pengelola hotel harus menggaji karyawannya lebih tinggi kembali.

"Adanya inflasi dan kenaikan harga BBM ini sangat berpengaruh yang saat ini mengakibatkan daya beli masyarakat menurun yang ditambah dengan nilai tukar rupiah semakin melemah," katanya.

Pihak mengatakan bahwa menjelang pergantian tahun jumlah wisatawan yang datang ke Pulau Dewata mengalami kenaikan kisaran 10 persen.

Hal tersebut, kata dia, tidak terlalu signifikan membawa dampak positif bagi perekonomian di Bali, mengingat nilai tukar rupiah yang melemah sehingga permintaan kamar hotel meningkat dengan harga yang sangat murah.

"Akibat membludaknya wisatawan yang berkunjung ke Bali sektor perhotelan mengalami tekanan dengan adannya inflasi, dimana harga kamar akan semakin murah," ujarnya.

Kemudian, tingkat hunian hotel rata-rata di Kabupaten Badung, Bali kisaran 65 persen per tahun. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: