Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komisi XI Minta Perbankan Dukung NTB Jadi Lumbung Pengusaha

Warta Ekonomi -

WE Online, Mataram - Anggota Komisi XI DPR RI Willgo Zainar meminta perbankan mendukung Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat yang ingin menjadikan daerahnya sebagai lumbung pengusaha untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi.

"Perbankan harus mengambil peran pembinaan dari sisi manajemen dan teknologi, tata kelola keuangan dan pengembangan sumber daya manusia bersama pemerintah dan "stakehokders' untuk terciptanya NTB lumbung wirausaha baru profesional," katanya di Mataram, Senin (8/2/2016).

Ketua Dewan Pimpinan (DPD) Partai Gerindra NTB ini juga sangat mendukung keinginan Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi untuk terus mengangkat pertumbuhan ekonomi daerah dan menurunkan angka kesenjangan pendapatan atau gini rasio, melalui upaya penciptaan wirausaha baru yang berkualitas.

Menurut Willgo, semangat gubernur untuk menjadikan NTB sebagai lumbung kewirausahaan adalah pilihan yang tepat di era pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

"Sektor usaha adalah sektor utama yang bisa menggerakkan perekonomian dan pertumbuhan," ujarnya.

Anggota Badan Anggaran DPR RI ini juga menilai hanya sektor usaha dan industri yang bisa mencipatkan lapangan kerja, meningkatkan produktivitas dan nilai tambah dari produk bahan baku lokal olahan, serta memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD) dan pajak daerah.

Oleh sebab itu, perbankan sebagai lembaga keuangan harus mengambil peran untuk membantu permodalan dan perputaran uang di daerah lebih massif lagi. Pemerintah dan DPR pada 2016, kata Willgo, telah mengalokasikan dana kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp100 triliun dengan bunga 9 persen per tahun.

Kebijakan pemerintah tersebut harus disambut baik oleh kalangan perbankan dan dunia usaha utamanya koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

"Saya menginginkan perbankan lebih aktif melihat pelaku usaha kecil dan menengah yang memerlukan bantuan modal kerja dan investasi peralatan serta tempat usaha yang memadai agar usahanya tumbuh berkembang dan memberikan imbal balik positif kepada perbankan itu sendiri," kata Willgo. (Ant)

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: