Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Setelah Dibangun, Omzet Pedagang Pasar Raya Amahami Naik 2 Kali Lipat

Warta Ekonomi -
 
WE Online, Bima – Presiden Joko Widodo terus membangun infrastruktur perdagangan. Kali ini, Presiden meresmikan Pasar Raya Amahami di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, Jumat (29/4/2016). Jumlah pedagang yang sebelumnya hanya 718 pedagang, kini melonjak menjadi 1.064 pedagang. Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong memastikan terjadi peningkatan omzet dan pendapatan pedagang hingga 2 kali lipat.
 
 
“Setelah pasar ini beroperasi, omzet pedagang mencapai 2 kali lipat yaitu dari Rp 200-300 juta per hari menjadi Rp 500-600 juta per hari. Angka ini meningkat seiring dengan bertambahnya daya tampung pedagang,” jelas Mendag.
 
Kementerian Perdagangan memberikan dana Rp 7 miliar untuk membangun Pasar Raya Amahami.
Pasar ini merupakan pasar rakyat yang termasuk dalam kategori pasar tipe A dan berdiri di atas
lahan 50.000 m2 dengan luas bangunan 2.241 m2. Pasar ini dapat menampung lebih dari 1.000
pedagang sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bima, terutama para
pedagang dan petani produsen.
 
Menurut Mendag, program pembangunan dan revitalisasi merupakan bagian dari program
Nawacita Presiden yang akan memberikan manfaat dalam meningkatkan pendapatan masyarakat
di Kota Bima.
 
"Pasar ini akan memberikan manfaat besar bagi para petani produsen dan
pedagang di pasar rakyat yang mayoritas adalah pedagang mikro, kecil, dan menengah," tambah
Tom Lembong.
 
 
Sebelumnya, Presiden mencanangkan pembangunan 5.000 pasar di seluruh Indonesia yang secara
bertahap akan dibangun sebanyak 1.000 pasar/tahun. Pada periode tahun 2015, Pemerintah telah
membangun/merevitalisasi sebanyak 1.002 pasar, sehingga target tahun 2015 telah melampaui
target tahunan.
 
 
Kemendag akan terus memantau perkembangan program pembangunan dan revitalisasi pasar.
Untuk itu, diperlukan kerja sama dan sinergi seluruh pihak di pusat dan daerah, juga para
pengelola pasar, pedagang, dan konsumen. “Kami berharap semua pihak bisa memelihara pasar
ini sehingga kegiatan usaha para pedagang dapat terus berkembang, dan konsumen semakin
nyaman untuk berbelanja disini,” tegas Tom.
 
 
Selain itu, dengan makin mudahnya distribusi logistik dan perbaikan infrastruktur pasar ini,
diharapkan harga menjadi lebih stabil sehingga dapat membuat rasa aman pedagang dalam
berusaha. "Ini jelas akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Tom.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: