Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menparekraf: Pelatihan Dan Peralatan Balawista Perlu Ditingkatkan

Warta Ekonomi -

WE Online - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengatakan jumlah, pelatihan dan peralatan badan penyelamat wisata tirta (balawista) perlu ditingkatkan karena Indonesia memiliki banyak potensi wisata pantai.

"Di seluruh Indonesia ternyata baru ada delapan balawista. Padahal objek wisata pantai kita banyak sekali," kata Mari Elka Pangestu di Pangandaran, Sabtu.

Mari mengatakan pihaknya akan berupaya meningkatkan jumlah personel dan kemampuan sumber daya manusia serta peralatan balawista. Karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan kementerian atau lembaga lain.

Terkait pertanyaan apakah personel Balawista bisa diangkat menjadi pegawai negeri sipil (pns), Mari mengatakan yang terpenting adalah sinergi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan peran lembaga tersebut.

"Perlu ada kerja sama dengan TNI-Polri, Basarnas, penduduk setempat dan industri pariwisata yang paling berkepentingan. Tentunya wisatawan memerlukan kepastian keamanan," tuturnya.

Selain untuk keamanan dan keselamatan, balawista juga akan berperan penting dalam peringatan dini bencana. Pasalnya, Pangandaran misalnya, berada di kawasan rawan bencana yang pernah dilanda tsunami pada 2006.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu didampingi Sekjen Kemenparekraf Ukus Kuswara dan Dirjen Pengembangan Destinasi Firmansyah Rahim mengunjungi Pangandaran untuk meninjau pengembangan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah tersebut.

Selain mengunjungi Pantai Pangandaran, Mari juga meninjau lokasi penanaman bakau di Bulak Setra yang merupakan bagian dari aksi program "Sustainable Tourism through Energy Efficiency with Adaptation and Mitigation Measures" (STREAM) yang mendapat bantuan dari Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO) untuk merevitalisasi Pangandaran pascatsunami.

Mari juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan para pemangku kepentingan pariwisata Pangandaran yang terhimpun dalam "Local Working Group" (LWG), "Destination Management Organization" (DMO) dan petuga penjaga pantai yang tergabung dalam Badan Penyelamat Wisata Tirta (Balawista).

Setelah mengunjungi Pangandaran, Menparekraf bersama rombongan juga berkunjung ke Ciamis dan Tasikmalaya. (Ant)

Foto : SY

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor:

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: