Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gubernur Minta Investor Buka Kantor di Palu

Warta Ekonomi -

WE Online, Palu - Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola meminta investor membuka kantor cabang di Kota Palu agar hubungan kerja lebih maksimal.

Gubernur saat pembukaan Sulteng Expo 2014 di Palu, Minggu malam, mengatakan, Palu merupakan Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah sehingga segala pusat kegiatan berada di daerah itu.

Keberadaan kantor cabang investor itu juga akan memudahkan menyelesaikan urusan administrasi dengan daerah yang dijadikan pusat pengembangan usaha.

Di Sulawesi Tengah sendiri terdapat investasi dari dalam dan luar negeri yang bergerak di berbagai bidang antara lain pertambangan, perkebunan, jasa dan perindustrian.

Nilai investasi di provinsi berpenduduk sekitar 2,8 juta jiwa ini mencapai Rp8,6 triliun pada 2013.

"Jadi, kalau ada kantor cabang di Palu kegiatannya lebih maksimal," kata Gubernur.

Bank Indonesia mencatat investasi gas alam cair Donggi Senoro mendominasi penanaman modal asing (PMA) di Sulawesi Tengah dengan persentase sebesar 96 persen pada triwulan I 2013.

Pada triwulan I 2013 realisasi investasi PMA Sulawesi Tengah mencapai 516,80 juta dolar AS, atau jauh lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya yang mencapai 1,1 juta dolar AS.

Kondisi tersebut menempatkan Sulawesi Tengah di urutan ke enam secara nasional dilihat dari nominal investasi PMA. Sedangkan urutan pertama ditempati Jawa Barat dengan nilai investasi mencapai 1,3 miliar dolar AS.

Sementara itu Deputi Bidang Pengendalian Penanaman Modal pada Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Azhar Lubis berharap pemerintah daerah tidak mempersulit calon investor yang akan masuk ke Sulawesi Tengah.

Dia berharap pelayanan bagi calon investor sudah melalui kantor satu atap sehingga lebih efisien, seperti yang telah diberlakukan sebagian besar di daerah lain.

Untuk mendukung hal itu, katanya, perlu kerja sama semua pihak, seperti dengan DPRD setempat dalam rangka merubah peraturan daerah (Perda).

"Kalau investasi bertambah maka pertumbuhan ekonomi semakin meningkat dan rakyat sejahtera," ujarnya.

Ekonomi Provinsi Sulawesi Tengah sendiri pada 2013 tumbuh sebesart 9,38 persen atau jauh di atas angka nasional yang sekitar 6,2 persen. (Ant)

Redaksi

Foto: stad.com

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor:

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: