Red Hat Umumkan Hasil Survei yang Soroti Perubahan Peran CIO

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Red Hat, Inc. mengumumkan hasil survei "Business Transformation and the CIO Role", di Jakarta, Senin (14/4/2014).

Hasil survei tersebut menjelaskan dunia bisnis sedang diubah oleh teknologi-teknologi baru, terutama yang banyak membawa kecerdasan dan mobilitas ke dalam operasional dan produk mereka. Selain itu, beberapa perusahaan yang dikenal sebagai "innovation accelerators" mendorong perubahan ini dengan terus menggunakan inovasi bisnis dengan teknologi informasi (TI) sebagai strategi inti di seluruh organisasi mereka.

Survei yang dilakukan terhadap 420 pemimpin bisnis di dunia ini menemukan para innovation accelerators (32% dari responden survei) menantikan perubahan yang signifikan dalam tiga tahun ke depan. Terutama, dalam hal cara mereka terlibat dengan dan belajar mengenai pelanggan serta dalam model bisnis mereka, produk dan jasa, juga proses pengguna akhir.

Innovation accelerators lebih mungkin berinvestasi lebih dari dua kali lipat dalam menciptakan aplikasi baru dibandingkan dengan perusahaan lain tempat inovasi tidak menjadi prioritas (72% vs 34%). Mereka juga cenderung fokus pada kesempatan untuk menghasilkan pendapatan dengan strategi-strategi pengalaman pelanggan yang baru (71%), inovasi model bisnis (69%), dan inovasi layanan (68%). Sebaliknya, perusahaan-perusahaan yang tidak menjadikan inovasi sebagai prioritas akan lebih fokus pada otomatisasi proses bisnis (70%).

Cara organisasi terlibat dengan dan memahami pelanggan mereka menghasilkan daftar area yang akan banyak diubah oleh inovasi bisnis dengan TI yang 55% dari responden survei mengatakan hal itu akan berubah secara signifikan dan 20% mengatakan itu akan berubah secara keseluruhan (peringkat 10 pada skala 1-10).

Responden juga percaya inovasi dengan TI akan mengubah cara karyawan melakukan pekerjaan mereka (48% mengatakan hal tersebut akan berubah secara signifikan dan 15% mengatakan itu akan berubah secara keseluruhan), produk/jasa perusahaan (46% mengatakan cara karyawan akan berubah secara signifikan dan 11% mempredikasi hal tersebut berubah secara keseluruhan), serta model bisnis (42% berharap akan berubah secara signifikan dan 13% mengatakan hal berubah secara keseluruhan).

Untuk innovation accelerators, jumlahnya jauh lebih tinggi, yaitu 70% mengatakan pendekatan mereka ke pelanggan dan wawasan akan berubah secara signifikan dan 33% mengindikasikan akan berubah secara keseluruhan.

Perubahan-perubahan ini mengarah kepada sejumlah proyek tertentu yang akan dikerjakan para responden dalam 3 tahun mendatang. Lebih dari setengah responden survei berencana untuk mengotomatisasi proses bisnis (67%), menjalankan strategi pengalaman pelanggan (66%), menciptakan aplikasi baru (60%), dan berinovasi dalam layanan (57%) serta model bisnis (56%).

Red Hat mengadakan survei "Business Transformation and the CIO Role" dengan menugaskan Harvard Business Review Analytic Services sebagai surveior.

(Cahyo Prayogo)

Foto: rit.edu