Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Analis: Aksi Jual Masih Ancam IHSG

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Masih kuatnya keinginan para pelaku pasar untuk mempertahankan penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuat IHSG dapat bertahan di zona positif di tengah mulai berkurangnya aksi beli pelaku pasar.

"Para pelaku pasar menganggap kenaikan yang terjadi pada IHSG sudah tinggi. Kembali melemahnya rupiah dan mulai tercatat nett sell (jual bersih) asing juga sempat membuat aksi beli berkurang. Namun, hingga akhir sesi (Rabu kemarin) IHSG dapat ditutup menghijau," kata Head of Research Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta, Kamis (17/4/2014).

Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG menyentuh level 4893,53 (level tertingginya) di awal sesi 1 dan menyentuh level 4870,61 (level terendahnya) di mid sesi 2 dan berakhir di level 4873,01. Volume perdagangan naik dan nilai total transaksi turun. Investor asing mencatatkan nett sell dengan penurunan nilai transaksi beli dan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett buy (beli bersih).

Pada perdagangan hari ini, Reza memperkirakan IHSG akan berada pada rentang support (level bawah) 4858-4863 dan resistance (level atas) 4882-4896. Shooting star berlanjut di atas middle bollinger band (MBB). MACD masih melandai dengan histogram negatif yang memendek. RSI, Stochastic, dan William’s %R tertahan rebound-nya.

"Laju IHSG sempat melewati kisaran target resistance (4875-4884) sehingga belum membuka peluang pelemahan lebih dalam. Tetapi, bila pelaku pasar terus melakukan aksi jual masif maka ketahanan IHSG akan jebol dan berpotensi berbalik melemah. Diharapkan sentimen yang ada masih mendukung kenaikan lanjutan IHSG," pungkasnya.

(Annisa Nurfitriani)

Foto: Sufri Yuliardi

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: