Kemenpera: Akuisisi BTN oleh Mandiri Jangan Dilihat dari Sisi Perbankan

WE Online, Jakarta - Deputi Perumahan Formal Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) Paul Marpaung berpendapat rencana Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menyelenggarakan akuisisi Bank Tabungan Negara (BTN) oleh Bank Mandiri jangan hanya dilihat dari sisi perbankan saja.

Lebih lanjut, Paul menjelaskan jika berbicara sektor perumahan maka harus dilihat dari dua sisi yaitu supply (persediaan) dan demand (permintaan). Dari sisi supply, yaitu masih tingginya kredit konstruksi yang berakibat pengembang juga tidak terdorong membangun rumah bersubsidi.

"Kalau hanya sisi demand-nya saja yang dibantu (dengan) dibebaskan Pajak Pertambahan Nilai (PPN), tetapi sisi konstruksinya tidak bebas PPN akan menjadi masalah," katanya di Jakarta, Rabu (23/4/2014).

Paul pun mempertanyakan peran Mandiri untuk meningkatkan kemampuan BTN dalam menyediakan pokok pinjaman bagi KPR perumahan bersubsidi yang saat ini dinilai juga terbatas apabila rencana akuisisi tersebut terrealisasi nanti.

"Pemerintah harus memiliki komitmen kuat di dalam membantu masyarakat berpenghasilan rendah dengan tidak berbicara dari satu sisi, yaitu sisi perbankan," tegasnya.

(Boyke P Siregar)