WE Online - Pelabuhan Domestik Sekupang yang menghubungkan Pulau Batam dengan sejumlah Provinsi di Sumatra daratan dipastikan akan dibangun ulang oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan anggaran sekitar Rp50 miliar.
"Saat ini Detail Engineering Design (DED) sudah selesai dan akan dibangun selama dua tahun," kata Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Humas BP Batam, Dwi Djoko Wiwoho di Batam, Rabu.
Meski DED-nya sudah selesai, namun BP Batam belum bisa memastikan kapan akan dimulai pengerjaan pelabuhan tersebut.
"Kami belum bisa memastikannya, namun kemungkinan tidak lama lagi. Karena anggarannya sudah ditentukan," kata dia.
Ia mengatakan, pembangunan akan meliputi peninggian lantai untuk menghindari banjir. Perombakan bangunan secara menyeluruh dan pembenahan lokasi parkir.
"Nanti bentuknya akan sama seperti Pelabuhan Internasional Sekupang yang berada disebelahnya," kata Djoko.
Kondisi Pelabuhan Domestik Sekupang saat ini sangat timpang jika dibandingkan pelabuhan internasional yang terletak bersebelahan.
Pelabuhan internasional yang berlantai dua, nampak megah, bersih, dilengkapi dengan berbagai fasilitas sperti pendingin udara, eskalator dan ruang tunggu yang nyaman.
Sementara pelabuhan domestik yang berlantai satu sudah banyak rusak. Saat air pasang, lantai pelabuhan sering kebanjiran.
Ruang runggu juga sempit, sementara loket-loket penjualan tiket nampak tidak tertata rapi.
Area parkir juga penuh dengan kendaraan peribadi dan taksi sehingga sering terjadi kemacetan.
Pelabuhan Domestik Sekupang adalah pelabuhan utama penghubung Pulau Batam dengan sejumlah wilayah di Provinsi Kepulauan Riau, Riau, dan Jambi dengan sekitar 30 pelayaran setiap hari. (Ant)
Foto : Ist
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor:
Tag Terkait:
Advertisement
