Bappenas: Tahun 2019, Masyarakat Bisa Nikmati Kebutuhan Listrik, Air Minum, dan Sanitasi

WE Online, Jakarta - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memastikan bahwa pada akhir tahun 2019 seluruh masyarakat Indonesia sudah dapat menikmati beberapa infrastruktur dasar seperti yang telah tercantum di dalam rencana kerja pemerintah (RKP) tahun 2015, yaitu listrik, air minum dan sanitasi, serta perumahan/pemukiman.

Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Bappenas Dedy S Priyatna mengatakan bahwa pada akhir tahun 2019 seluruh rakyat Indonesia harus menikmati listrik secara penuh 100%. Untuk itu, lanjutnya, ada beberapa kebijakan yang harus dilaksanakan pemerintahan mendatang antara lain percepatan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, peningkatan pemanfaatan gas bumi dan batubara kalori rendah serta energi baru terbarukan (EBT) untuk pembangkit listrik, juga pelaksanaan rasionalisasi tarif dalam kerangka penyesuaian tarif listrik.

Terkait fasilitas air minum, diharapkan pada tahun 2015 akses penduduk terhadap air minum layak dapat meningkat menjadi 70,25%.

"Saat ini baru 81% masyarakat yang mendapatkan akses air minum layak. Biasanya pertumbuhan penyediaan air minum layak per tahun sebesar 3%. Jika pemerintah mendatang hanya melakukan business as usual maka pencapaian penyediaan air minum layak pada 2019 baru 95%. Padahal, target kita mencapai 100%," tambahnya.

Untuk sanitasi, saat ini lebih rendah lagi hanya mencapai 64%. Kalau kondisi normal dalam usaha penyediaannya maka pada akhir 2019 baru mencapai 85-90%.

"Akses penduduk terhadap fasilitasi sanitasi layak juga diharapkan dapat meningkat menjadi 62,4% pada tingkat kebutuhan dasar," tambahnya.