Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPS: Penduduk Miskin di Indonesia Alami Penurunan 11,25 Persen

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 28,28 juta orang atau 11,25 persen dari total penduduk Indonesia. Jika dibandingkan pada bulan September 2013, penduduk miskin di Indonesia mengalami penurunan sebesar 0,32 juta orang.

Kepala BPS Suryamin mengatakan bahwa pada bulan Maret tahun 2014 jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan sebesar 10,51 juta orang, sedangkan jumlah penduduk miskin di daerah pedesaan sebesar 17,77 juta orang. Dilihat dari jumlah penduduk miskin di kedua wilayah tersebut, masing-masing mengalami penurunan pada periode September 2013 hingga Maret 2014 dengan jumlah penurunan penduduk miskin sebesar 0,17 juta orang (wilayah perkotaan) dan 0,15 juta orang (wilayah pedesaan).

Suryamin menambahkan faktor terkait dengan penurunan jumlah penduduk miskin tersebut, yakni (1) secara umum inflasi pada periode September 2013 hingga Maret 2014 cenderung rendah sebesar 2,31 persen, (2) secara nomimal rata-rata upah buruh tani pada Maret 2014 naik sebesar 4,52persen dan rata-rata upah buruh bangunan juga mengalami kenaikan 2,08 persen, (3) harga eceran beberapa komoditas bahan pokok juga mengalami penurunan seperti daging ayam ras, gula pasir, cabai merah, serta telur ayam dengan masing-masing turun sebesar 15,05 persen, 5,09 persen, 3,31 persen, dan 8,63 persen.

Selain itu, kata Suryamin, persentase penduduk miskin terbesar masih berada di Pulau Maluku dan Papua sebesar 23,15 persen. Sedangkan, persentase penduduk miskin terendah berada di Pulau Kalimantan sebesar 6,57 persen dari total penduduk di Pulau Kalimantan.

Jika dilihat dari indeks kedalaman kemiskinan dan indeks keparahan kemiskinan di Indonesia mengalami penurunan pada periode September 2013 hingga Maret 2014. Hal ini mengindikasikan bahwa rata-rata pengeluaran penduduk miskin cenderung mendekati garis kemiskinan dan ketimpangan pengeluaran penduduk miskin di Indonesia semakin menyempit.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alnisa Septya Ratu
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: