WE Online - Tim Koalisi Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Kota Bekasi, Jawa Barat, mengklaim berhasil meraih simpati dari massa mengambang atau "swing voter" untuk mempercayakan suaranya pada Pemilu Presiden 9 Juli 2014.
"Ada peningkatan 14,24 persen antara capaian saat Pilpres dengan raihan suara partai-partai pendukung saat Pemilu Legislatif. Ini memperlihatkan keberhasilan merebut kepercayaan 'swing voters' atau bahkan suara partai lain," kata politisi PDIP yang juga Ketua Laskar Jokowi, Enung Darmawan di Bekasi, Sabtu.
Meskipun akhirnya gagal memenangkan Jokowi-JK di Kota Bekasi, kata dia, namun tim koalisi tetap mencapai raihan suara pada Pemilihan Presiden sebagai sebuah capaian positif.
Perolehan suara Jokowi-JK sesuai laporan saksi di 3.030 Tempat Pemungutan Suara sebesar 45,34 persen.
Adapun raihan suara PDIP, PKB, Hanura, Nasdem, dan PKPI di Pileg sebesar 31,1 persen.
Bendahara Dewan Pimpinan Cabang PDIP Kota Bekasi yang juga Ketua Relawan Jokowi Mania, Anim Imamuddin menambahkan, meskipun capaian suara Jokowi-JK tidak sesuai target, hasil ini merupakan capaian buah kerja keras maksimal seluruh kader dan relawan.
"Target kami memang 60 persen suara, tetapi ini sudah hasil maksimal yang bisa direalisasikan," katanya.
Menurut Anim, PDIP tampil sebagai pemenang Pileg di Kota Bekasi dengan raihan 25,5 persen suara.
Namun kegagalan memenangkan Jokowi-JK di Kota Bekasi bukan berarti tidak bekerja maksimalnya mesin-mesin partai.
"Walaupun tidak menang, tetapi ada peningkatan suara dari Pileg ke Pilpres ini," ujarnya.(Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor:
Tag Terkait:
Advertisement
