Mentan Kunjungi Pertanaman Cabai di Cianjur

WE Online, Cianjur - Menteri Pertanian (Mentan) Suswono mengunjungi kawasan pertanaman cabai merah keriting di Gapoktan Multi Tani Jaya Giri, Desa Cipendawa, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (15/7/2014).

Suswono mengatakan kunjungan ke Kecamatan Pacet tersebut sebagai bagian program kerja pada periode hari-hari besar keagamaan nasional (HKBN) tahun 2014. Dalam kunjungan tersebut Mentan meninjau lokasi pertanian cabai serta berdialog dengan petani setempat sekaligus menyerap aspirasi dari mereka.

Salah satu keluhan petani adalah harga pupuk urea yang mereka anggap terlalu mahal sekitar Rp150 ribu. Sementara itu, Mentan menduga mahalnya pupuk urea itu karena ada permainan harga dari para penyalur pupuk.

"Harga resmi yang berlaku secara nasional adalah Rp 90 ribu. Kalaupun ada selisih itupun dalam kisaran Rp 10-20 ribu. Tapi, jika sampai Rp150 ribu itu berarti di luar kewajaran dan kemungkinan ada permainan dari para penyalur," jelasnya.

Mentan mengakui apabila harga cabai di pasaran cenderung fluktuatif. Dengan begitu, membuat banyak ketidakpastian dalam bertani cabai. Menurut dia, di saat cabai mahal harganya bisa mencapai Rp 20 ribu per kilogramnya. Sedangkan, ketika jatuh hanya Rp 3 ribu per kg.

"Tentu yang kami inginkan adalah harga cabai itu relatif stabil. Misalnya, dalam kisaran Rp 10 ribu. Dengan begitu akan ada kepastian dalam bertani cabai. Efek baiknya tentu tidak hanya pada petani, tapi juga untuk pedagang dan konsumen," tuturnya.