Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Telkomsel Bangun 34 BTS di Bali-Nusra

Warta Ekonomi -

WE Online, Mataram - PT Telkomsel tbk membangun sebanyak 34 base transceiver station (BTS) baru di wilayah Bali dan Nusa Tenggara sepanjang 2014 dalam rangka meningkatkan kualitas jaringan telekomunikasi di wilayah timur Indonesia.

GM ICT Operation Telkomsel Regional Bali Nusra Danny A Triawan mengatakan bahwa dari seluruh BTS baru yang terpasang sebanyak 28 unit di antaranya merupakan BTS 3G (Node B).

"Apa yang telah kami lakukan dalam rangka menghadirkan layanan berkualitas dengan kapasitas yang memadai, terutama pada saat momen Idul Fitri 1435 Hijriah," katanya di Mataram, Selasa (22/7/2014).

Menurut dia, penyiapan berbagai elemen jaringan untuk memberikan kenyamanan berkomunikasi bagi seluruh pelanggan sepanjang musim mudik dan Lebaran menjadi prioritas utama. Pengadaan 34 BTS baru tersebut merupakan salah satu upaya penambahan kapasitas dan peningkatan kualitas jaringan dalam rangka memberikan layanan terbaik pada masa-masa penting, terutama dalam mengantisipasi lonjakan trafik pada hari H Lebaran di titik-titik keramaian di Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sebanyak 34 BTS baru tersebut tersebar di Bali, sebanyak 17 unit, NTB dua unit, dan NTT sebanyak 15 unit. Selain penambahan, hampir seluruh BTS di Bali dan NTT juga sudah dimodernisasi dan ditambah kapasitasnya hingga dua kali lipat untuk menunjang kualitas layanan.

"Khusus di NTB, kami juga melakukan modernisasi terhadap 41 BTS serta pembangunan base station controller (BSC) dan modernisasi radio network controller (RNC) di Kabupaten Bima," katanya.

Mengenai peningkatan trafik pada saat Lebaran, Danny menilai bahwa secara umum hanya akan terjadi di pusat-pusat keramaian dan tidak terjadi secara merata di seluruh wilayah Bali dan Nusra. Berbeda dengan di Pulau Jawa yang dipadati pemudik, sebagian penduduk di Bali dan Nusra justru akan berada di luar wilayah ini pada periode mudik dan Lebaran.

"Penduduk di Bali dan Nusra yang mudik digantikan turis yang ingin berlibur walaupun jumlahnya tidak sebanyak pada saat musim liburan akhir tahun," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: