Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

AS Prihatin Atas Tuduhan Kepada Mantan Presiden Georgia

Warta Ekonomi -

AS- Washington Selasa menyuarakan keprihatinan tentang pengajuan tuntutan pidana terhadap mantan presiden Georgia Mikheil Saakashvili.

"Komitmen terhadap supremasi hukum berarti setiap orang harus mematuhi hukum di masyarakat demokratis dan bahwa sistem hukum tidak boleh digunakan sebagai alat retribusi politik," kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri Jen Psaki.

"Kami sedang memantau ini dan kasus-kasus yang terkait dengan cermat," katanya.

Dia menambahkan bahwa AS akan "mendesak kepada para pejabat Georgia mengenai pentingnya kepatuhan yang ketat untuk proses dan aturan hukum." Jaksa Georgia mengumumkan Senin mereka telah menuduh Saakashvili dan beberapa letnan atas dengan penyalahgunaan kekuasaan atas pembubaran demonstrasi anti-pemerintah di tahun 2007.

Para tersangka prihatin terhadap perintah-perintah yang menyebabkan penyebaran kekerasan demonstran dan berusaha untuk mengganggu parade militer, serta perebutan Stasiun TV Imedi "secara curang" pada tahun 2009.

Saakashvili, yang berada di pengasingan di Amerika Serikat, tidak kembali ke Tbilisi untuk diinterogasi oleh jaksa. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Arif Hatta

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: