Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harga Emas Dunia Menguat

Warta Ekonomi -

WE Online, Chicago-Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange bangkit kembali pada Jumat (Sabtu pagi WIB), setelah data pekerjaan AS yang lemah agak mengurangi kekhawatiran investor bahwa Federal Reserve AS condong ke arah menaikkan suku bunga.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember, naik US$ 12 atau 0,94%, menjadi menetap di US$ 1.294,8 per ounce. Hal ini seperti yang dilansir dari Xinhua, Sabti (2/8/2014).

Departemen Tenaga Kerja melaporkan bahwa 209.000 pekerjaan ditambahkan pada Juli, menandai enam bulan berturut kenaikan 200.000-plus untuk pertama kalinya sejak 1997.

Namun demikian, angka itu datang di bawah rata-rata ekspektasi pasar 233.000 pekerjaan. Laporan yang sama juga mematok tingkat pengangguran naik menjadi 6,2% dari 6,1%..

Data ketenagakerjaan yang lebih buruk dari perkiraan menunjukkan kelesuan di pasar tenaga kerja AS yang dapat memberikan ruang bagi bank sentral mempertahankan suku bunga rendahnya untuk sementara waktu.

Sebagai tanggapan, dolar melemah terhadap rival utamanya, yang juga menyediakan beberapa dukungan untuk emas. Karena komoditas dalam dolar sensitif terhadap pergerakan mata uang, dolar yang lebih kuat dapat membebani emas dengan membuatnya lebih mahal bagi investor dari mata uang lainnya, sementara melemahnya dolar AS dapat meningkatkan logam mulia.

Perak untuk pengiriman September kehilangan 4,1 sen, atau 0,2%, menjadi ditutup pada US$ 20,371 per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober kehilangan US$ 1,9 atau 0,13%, menjadi berakhir pada US$ 1.463,3 per ounce. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: