Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Analis: Meski Naik, Penguatan IHSG Tidak akan Signifikan

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Setelah dinanti, akhirnya laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat mewujudkan pergerakannya untuk mengakhiri pelemahannya selama empat hari berturut-turut. Pelaku pasar kembali memanfaatkan pelemahan yang ada untuk kembali melakukan aksi beli.

"Tampaknya tersentuhnya indeks S&P500 ke level 2.000-an membuat IHSG berkeinginan untuk juga melaju positif. Apalagi, laju bursa saham Asia mayoritas menghijau, meski indeks HSI cenderung tertekan. Kembali berbalik naiknya laju rupiah dan menguatnya beberapa saham big caps di pertambangan turut memberikan amunisi tambahan bagi IHSG," kata Analis Asosiasi Efek Indonesia (AAEI) Reza Priyambada di Jakarta, Kamis (28/8/2014).

Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG menyentuh level 5.171,38 (level tertingginya) di mid sesi satu dan menyentuh level 5.144,96 (level terendahnya) jelang akhir sesi satu dan berakhir di level 5.165,25. Volume perdagangan turun dan nilai total transaksi naik. Investor asing mencatatkan nett sell dengan kenaikan nilai transaksi beli dan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett sell.

Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.139-5.158 dan resisten 5.172-5.178. Bullish harami bertahan di area middle bollinger band (MBB). MACD masih bergerak melemah dengan histogram negatif yang memendek. RSI, Stochastic, dan William's %R mencoba untuk bertahan dari pelemahannya. Laju IHSG dapat terjaga di atas target support (5.127-5.138), namun kembali gagal juga menuju target resisten (5.175-5.196).

"Meski belum dapat menuju ke area resisten, namun dengan masih adanya sentimen positif dari bursa saham global dapat memberikan potensi kenaikan meski terbatas dan belum sepenuhnya dapat mengalami kenaikan lanjutan secara signifikan. Tetap memperhatikan sentimen yang ada," tukas Reza.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: