Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengamat: Pemerintah Perlu Genjot Pertumbuhan Ekonomi

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance Enny Sri Hartati mengatakan pemerintah perlu menggenjot pertumbuhan ekonomi yang diprediksi melambat di tengah inflasi yang terkendali.

"Pertumbuhan ekonomi saat ini melambat. Hingga akhir tahun prediksinya hanya mencapai 5,2 persen. Percuma kalau inflasinya manageable, tapi pertumbuhan ekonominya kurang," kata Enny Sri Hartati saat dihubungi di Jakarta, Senin (1/9/2014).

Enny mengatakan perlambatan pertumbuhan ekonomi tersebut disebabkan oleh penurunan daya beli masyarakat, investasi yang kurang, dan penyerapan anggaran oleh pemerintah yang belum maksimal akibat pemotongan anggaran di sejumlah kementerian/lembaga. Dengan pertumbuhan ekonomi yang melambat, lanjut Enny, peningkatan kesejahteraan masyarakat menjadi kurang maksimal sehingga tujuan dari pemerintah belum bisa sepenuhnya tercapai.

Menurut Enny, target pertumbuhan ekonomi berdasarkan asumsi makro Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2014 sebesar 5,4 persen diprediksi tidak akan tercapai.

Sementara itu, pada saat bersamaan Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi pada Agustus 2014 hanya mencapai angka 0,47 persen karena pengendalian inflasi yang dilakukan pemerintah dinilai relatif berhasil.

Kepala BPS Suryamin mengatakan laju inflasi tahun kalender Januari-Agustus 2014 telah mencapai 3,42 persen dan secara tahunan (yoy) sebesar 3,99 persen. Sementara, inflasi komponen inti Agustus 2014 tercatat sebesar 0,46 persen dan secara tahunan (yoy) telah mencapai 4,47 persen. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: