Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dow Catat Rekor Tertinggi Baru Ketika Wall Street Bervariasi

Warta Ekonomi -

WE Online, New York - Indeks Dow membukukan rekor tertinggi ketiga berturut-turut dalam perdagangan Wall Street yang bervariasi pada Jumat (Sabtu pagi WIB, 20/9/2014), ketika saham perusahaan internet Tiongkok Alibaba melambung setelah rekor penawaran umum perdananya.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 13,75 poin (0,08 persen) menjadi ditutup pada 17.279,74.

Indeks S&P 500 berakhir turun 0,96 poin (0,05 persen) menjadi berakhir 2.010,40, nyaris menghilangkan rekor tertinggi sehari sebelumnya. Indeks komposit teknologi Nasdaq turun 13,64 poin (0,30 persen) menjadi 4.579,79.

Saham Alibaba melesat 38,1 persen lebih tinggi menjadi 93,89 dolar AS pada hari pertama perdagangan setelah IPO-nya yang menghimpun dana 25 miliar dolar AS, terbesar dalam sejarah di setiap pasar.

Antisipasi perdagangan Alibaba membantu mendorong pasar lebih tinggi pada Jumat pagi, keuntungan itu lebih lanjut didorong oleh hasil referendum Skotlandia pada Kamis (18/9) yang menolak kemerdekaan dari Inggris Raya.

Tetapi semua tiga indeks mundur dari tertinggi mereka karena Alibaba mulai diperdagangkan sebelum pukul 16.00 GMT.

"Indikasi pembukaan yang lebih tinggi untuk Alibaba, indeks tampak semakin memudar dari kekuatan pembukaan mereka," kata Briefing.com.

"Itu bisa memberikan Alibaba daya tarik pembelian menjauh dari dari yang lainnya." Yahoo, yang memegang saham 22,4 persen di Alibaba, turun 2,7 persen.

Meskipun IPO Alibaba kemungkinan akan menghasilkan rejeki nomplok besar bagi perusahaan teknologi AS, beberapa investor diperkirakan menarik uangnya keluar dari Yahoo sekarang yang mereka dapat investasikan langsung di Alibaba.

Saham Oracle turun 4,2 persen setelah pendirinya Larry Ellison mengundurkan diri sebagai kepala eksekutif tetapi mengatakan ia akan menjabat sebagai direktur teknologi dan ketua eksekutif dewan. Hasil kuartal pertama fiskal perusahaan perangkat lunak itu jatuh jauh dari harapan para analis, baik dalam laba per saham maupun pendapatannya.

Concur Technologies, yang membuat sistem manajemen perusahaan perjalanan melonjak 17,6 persen karena mencapai kesepakatan untuk diakuisisi oleh raksasa bisnis perangkat lunak Jerman SAP senilai 8,3 miliar dolar AS. Para analis mengatakan kesepakatan itu akan meningkatkan upaya SAP untuk memperluas bisnis komputasi awannya. Saham SAP di AS jatuh 4,4 persen.

Pemasok peralatan ladang minyak Dresser-Rand melonjak 9,4 persen karena laporan bahwa raksasa teknologi Jerman Siemens berencana untuk mengajukan tawaran pada perusahaan itu dalam sebuah kesepakatan senilai lebih dari 5,1 miliar dolar AS.

Harga obligasi naik. Imbal hasil pada obligasi 10-tahun pemerintah AS turun menjadi 2,59 persen dari 2,63 persen pada Kamis, sementara pada obligasi 30-tahun turun menjadi 3,30 persen dari 3,36 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak terbalik. (Ant)


Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: