Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri Kelautan: Inovasi Penting Guna Hadapi MEA

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo mengatakan berbagai pihak terkait harus meningkatkan inovasi di sektor kelautan dan perikanan karena penting guna menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun 2015.

"Inovasi dan teknologi memiliki peranan yang sangat penting terutama dalam meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia di tingkat global," kata Sharif Cicip Sutardjo dalam acara Orasi Pengukuhan Profesor Riset Kementerian Kelautan dan Perikanan di Jakarta, Senin (29/9/2014).

Menteri Kelautan dan Perikanan mengingatkan daya saing Republik Indonesia masih berada di peringkat keempat setelah negara Singapura, Malaysia, dan Thailand. Untuk itu, ujar dia, berbagai pihak terkait di sektor kelautan dan perikanan juga diminta untuk bekerja keras menciptakan inovasi agar bangsa Indonesia bisa sejajar dengan negara lain.

Apalagi, ia mengingatkan pemberlakuan MEA pada tahun 2015 yang mengakibatkan terbukanya arus perdagangan barang dan jasa secara lebih bebas sehingga peningkatan daya saing mutlak harus diperhatikan.

"ASEAN akan lebih terintegrasi dengan pasar global sehingga daya saing menjadi penting untuk bersaing di pasar global," katanya.

Sharif mengungkapkan Indonesia saat ini hanya memiliki sekitar 48 paten terkait dengan sektor kelautan dan perikanan. Menurut dia, hal tersebut mesti lebih ditingkatkan terutama karena peneliti di bidang sektor kelautan dan perikanan yang dimiliki Indonesia berjumlah lebih dari 500 peneliti.

Para peneliti, kata Menteri Kelautan dan Perikanan, harus mampu meningkatkan relevansi riset dengan kebutuhan nyata bagi bidang perikanan di lapangan agar dapat berkontribusi dalam perekonomian bangsa. Ia juga mengutarakan harapannya agar semakin banyak peneliti yang meraih gelar profesor riset bidang kelautan dan perikanan. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: