KKP: Jangan Titik Beratkan Pembangunan Kelautan dan Perikanan pada Produksi

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo mengingatkan pembangunan perikanan jangan selalu dititikberatkan pada peningkatan produksi, tetapi harus pula memperhatikan kualitas dari produk perikanan itu sendiri.

"Pembangunan sektor kelautan dan perikanan tidak selalu dititikberatkan pada upaya peningkatan produksi," kata Sharif Cicip Sutardjo di Jakarta, Senin (29/9/2014).

Menurut dia, pembangunan perikanan harus lebih kepada upaya bagaimana komoditas dan produk perikanan dapat memberikan nilai tambah dan daya saing. Ia mengakui peningkatan produksi dalam hal kuantitas tetap penting, namun tak kalah penting bagaimana meningkatkan kualitas produk perikanan dengan tetap memperhatikan kelestarian sumber daya alam.

"Aspek lain yang harus kita cermati di dalam industrialisasi selain keberlanjutan sumber daya adalah usaha dan kelembagaan," ucapnya.

Sebelumnya, KKP bertekad untuk memacu lebih banyak ekspor produk ikan olahan sebagai upaya meningkatkan nilai tambah dari komoditas produksi sektor kelautan dan perikanan.

"KKP terus memacu ekspor produk ikan olahan yang bernilai tinggi," tutur Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan KKP Saut Parulian Hutagalung di Jakarta, Jumat (26/9/2014).

Menurut Saut, hal itu karena capaian nilai ekspor perikanan selama ini sebagian besarnya merupakan produk olahan hasil perikanan. Ia juga mengingatkan pengolahan ikan kering juga memiliki prospek yang cukup baik untuk diekspor ke pasar luar negeri.

"Semisal, ikan olahan berbentuk ikan asin kering seperti gabus, kendia, sepat, dan repang," ujarnya.

Berdasarkan data KKP, Indonesia sepanjang tahun 2010-2013 telah mengekspor ikan olahan kering asin ke berbagai negara dengan nilai ekspor yang meningkat dari 19 juta dolar AS pada 2010 menjadi 21 juta dolar AS pada 2013.

Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan KKP berpendapat permintaaan pasar ekspor akan ikan olahan asin lokal mengalami peningkatan yang cukup tinggi karena produk ikan asin lokal memiliki mutu tinggi dan memiliki standar yang baik.

Selain itu, sepanjang tahun 2010-2013 juga menunjukkan laju pertumbuhan ekspor perikanan terus menunjukkan tren positif. Hal itu ditunjukkan dari peningkatan nilai ekspor perikanan sebesar 2,86 miliar dolar AS pada 2010 menjadi 4,18 miliar dolar AS pada 2013. (Ant)