WE Online, Jakarta - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) menyatakan telah mengurungkan niatnya untuk memperbesar pasarnya dengan menyasar pasar di Vietnam.
Corporate Affairs Sumber Alfaria Trijaya Solihin mengatakan hal ini disebabkan sulitnya birokrasi dan regulasi tentang keberadaan pengusaha asing sehingga membuat pemilik Alfamart ini akhirnya mundur.
"Kebijakan pemerintah Vietnam terkait dengan proteksi pengusaha lokal sangat kuat. Hal ini ditambah lagi dengan adanya kebijakan yang membuat pengusaha asing yang akan melakukan kerja sama dengan pihak Vietnam hanya menggengam saham minoritas," katanya di Jakarta, Kamis (2/10/2014).
Solihin melanjutkan bahwa pihaknya mengaku sedang membidik negara-negara lain di wilayah Asia untuk dijadikan ladang bisnis barunya.
"Maka kami batalkan rencana kami untuk ekspansi ke Vietnam. Tapi, kami akan terus ekspansi," tambahnya.
Perseroan telah berhasil untuk menembus pasar di Filipina. Sumber Alfaria Trijaya saat ini sudah memilki tujuh gerai, melihat besarnya potensi yang dapat dikembangkan di negara tersebut, nantinya Sumber Alfaria Trijaya akan menambah jumah kepemilikan gerainya hingga mencapai 20 unit.
Sebelumnya, Komisaris Sumber Alfaria Trijaya Pudjianto mengakui ada aturan di Vietnam yang dinilai sulit untuk diikuti sehingga pihaknya memilih untuk menunda ekspansi di Vietnam setelah melakukan penjajakan sejak 2010.
"Regulasinya ada yang harus joint venture dengan orang sana, tapi tidak bisa mayoritas. Kalau pun ikut dalam joint venture sebagai perusahaan waralaba, keuntungan tidak bisa ditarik," ucapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
