Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenpera Bangun Rusunawa Paspampres

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) akan membangun sebanyak dua twin block (TB) rumah susun sewa (rusunawa) untuk para prajurit yang bertugas di Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) di Jakarta dan Bogor. Pembangunan rusunawa tersebut diharapkan dapat membantu kinerja Paspampres dalam melaksanakan tugasnya serta menyediakan tempat tinggal yang layak huni bagi para prajurit.

"Kemenpera selain berupaya memenuhi kebutuhan hunian yang layak bagi masyarakat juga ikut memperhatikan kesejahteraan para prajurit termasuk penyediaan tempat tinggal bagi Paspampres. Kali ini kami membantu pembangunan dua twin block bagi Paspampres di Jakarta dan Bogor," ujar Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat (Sesmenpera) Rildo Ananda Anwar saat melakukan Pemancangan Tiang Pancang Pembangunan Rusunawa Paspampres di Markas Komando Paspampres, Jakarta, Kamis (2/10/2014 ).

Menurut Rildo, tugas yang diemban oleh Paspampres dalam melaksanakan tugasnya memang tidak mudah. Mobilisasi pasukan dalam menjalankan tugas mengamankan kepala negara dan tamu-tamu negara yang cukup tinggi memerlukan fasilitas yang baik termasuk hunian yang layak bagi para prajurit yang bertugas, khususnya di Ibukota Jakarta.

"Saya berharap adanya pembangunan rusunawa ini kinerja Paspampres dalam bekerja serta memobilisasi pasukannya dalam menjaga keamanan pimpinan negara ke depan semakin optimal," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Kemenpera Rinza Ekoyanto mengatakan pada tahun anggaran 2014 ini pihaknya akan membangun rusunawa bagi Paspampres di Mako Paspampres, Jakarta, dan Lawang Gintung, Bogor, masing-masing satu twin block. Rusunawa Paspampres dibangun sebagai salah satu rusunawa pekerja dengan tipologi hunian vertikal dengan penghuni lajang.

"Rusunawa Paspampres di Jakarta akan dibangun dengan luas bangunan sekitar 2.402 meter persegi dan ketinggian delapan lantai. Rusunawa ini akan memiliki 160 unit hunian dan diperkirakan dapat menampung sekitar 800 prajurit. Sedangkan, rusunawa yang di Bogor akan dibangun setinggi tiga lantai dengan 58 unit hunian," terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: