Tiga Ucapan Terakhir Ketua KEN

WE Online, Jakarta- Chairul Tanjung mengucapkan salam perpisahan untuk tugasnya sebagai Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) pada akhir pekan lalu. Dalam pidatonya selama 15 menit tersebut, ada tiga ucapan terakhirnya.

Pertama, ia bersyukur atas amanah untuk membantu pemerintahan memberikan masukan dalam membaca gerak perekonomian. Kedua, ia berterima kasih kepada anggota KEN dan berbagai pihak yang telah membantu tugasnya selama ini. Ketiga, ia meminta maaf apabila ada kesalahan selama menjalankan tugas di komite.

Dalam pidatonya, ia memberikan pesan bahwa perekonomian Indonesia dalam dua tahun ke depan akan kurang menguntungkan dunia usaha. Angin ekonomi dunia yang dihadapi Indonesia akan datang dari arah depan.

"Jika dalam sepuluh tahun terakhir angin datang dari buritan atau tail wind, ke depan akan datang dari arah depan atau head wind," ucapnya.

Sebagai contoh, selama ini Indonesia diuntungkan dengan kebijakan penciptaan uang baru di AS atau disebut quantitative easing, sehingga uang banyak mengalir ke negara berkembang, termasuk Indonesia. Ke depan, ucap Menko Perekonomian ini, AS mulai melakukan pengetatan kebijakan keuangan atau disebut tapering off.

Kebijakan tersebut akan menarik dana yang selama ini parkir di Indonesia. "Inilah dampak akibat uang tidak memiliki paspor," celoteh CT yang disambut gelak tawa para peserta yang datang di acara Prospek Ekonomi Indonesia 2015, Grand Hyatt Jumat sore (17/10).