Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dinas PU DKI Akui Penyerapan Anggarannya Rendah

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Penyerapan anggaran Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dinilai masih terlalu rendah.

Kepala Dinas PU Manggas Rudi Siahaan mengaku dinasnya hanya menyerap kurang 40 persen dari total anggaran sebesar Rp 6,29 triliun.

"Saya tidak tahu angka pastinya posisi penyerapan anggaran di Dinas PU DKI. Tetapi, belum sampai 40 persen kali ya," kata Manggas di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Kamis (30/10/2014).

Manggas menuturkan minimnya penyerapan anggaran disebabkan oleh banyak faktor, tapi yang paling utama adalah pembebasan tanah yang harus berkoordinasi dengan Badan Pertahanan Nasional (BPN). Selain itu, pengadaan barang dan jasa juga turut mempengaruhi minimnya penyerapaan tersebut.

Meskipun demikian, Manggas merasa optimis dalam waktu dua bulan mendatang dinasnya bisa mengerek nilai serapan anggaran sampai akhir tahun 2014.

"Kita upayakan terus untuk tingkat penyerapan anggaran di Dinas PU," tukasnya.

Untuk diketahui, Dinas PU DKI Jakarta mendapat alokasi dana yang besar di tahun ini. Dari total APBD DKI 2014 sebanyak Rp 72,9 triliun, Dinas PU mengelola Rp 6,29 triliun. Total dana tersebut sebanyak Rp 6,156 triliun digunakan untuk belanja langsung.

Alokasi anggaran terbesar memang di bidang sumber daya air (SDA) dan bidang prasarana dan sarana jaringan utilitas (BPSJU). Anggaran tersebut antara lain, yakni pembebasan lahan Cengkareng Drain II, Kali Pesanggrahan, Angke, Sunter sebesar Rp 1,6 triliun serta pembangunan dan penguatan tanggul sebesar Rp 179 miliar.

Pengerukan sungai, saluran, waduk, situ, embung Rp 140 miliar; pembangunan sistem polder dan pompa Rp 119 miliar; pembangunan tanggul pengaman pantai Rp 150 miliar; hingga pelaksanaan JEDI Rp 600 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: