WE Online, Jakarta - Untuk pertama kalinya posisi Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak akan dilelang oleh pemerintah. Terobosan lelang jabatan ini pun mendapat apresiasi dari lembaga antikorupsi Indonesia Corruption Watch (ICW).
"Ini terobosan baik yang dilakukan Ditjen Pajak baik itu nantinya berangkat dari eksternal maupun internal," kata Koordinator Divisi Monitoring dan Analisis Anggaran ICW Firdaus Ilyas di Jakarta, Selasa (11/11/2014).
ICW berharap bahwa dengan proses lelang jabatan maka akan didapatkan seorang figur Dirjen Pajak yang selain memiliki kemampuan di dalam isu perpajakan juga memiliki keberanian.
"Keberanian menaikkan tax ratio, menambah jumlah NPWP, juga dapat meningkatkan target penerimaan negara," jelasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Kiagus Badaruddin mengatakan Kementerian Keuangan akan melelang jabatan bagi Dirjen Pajak. Hal itu merupakan implementasi dari UU Nomor 5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara.
"Melalui mekanisme lelang akan diketahui dan dinilai kompetensi teknis, perilaku, serta kepemimpinan dan catatan kinerja calon pimpinan. Tujuannya dapat menciptakan birokrat yang kompeten dan profesional," jelasnya.
Selain itu, lanjutnya, hal ini merupakan wujud transparansi di mana masyarakat bisa menilai calon yang dipilih memiliki kemampuan dan integritas.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
