Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Analis: IHSG akan Melemah Tipis

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Pada perdagangan kemarin laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak datar dengan kecenderungan melemah. Pelaku pasar masih dalam posisi jualan sehingga membuat IHSG melanjutkan pelemahan dari hari sebelumnya.

"Secara intraday sempat mengalami pelemahan dalam. Namun secara bertahap dapat kembali menguat, meski belum dapat melampaui level sehari sebelumnya," kata analis Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Jumat (14/11/2014).

Menurut Reza, pelemahan sejumlah saham blue chip akibat profit taking membuat IHSG kian melemah. Namun, dapat diimbangi dengan terapresiasinya rupiah setelah dirilis tetapnya BI rate dan imbas cenderung positifnya laju bursa saham utama Asia dan Eropa. "Adapun, asing kembali melakukan nett buy (dari nett buy Rp 2,13 triliun menjadi nett buy Rp 149,66 miliar)," tambahnya.

Pada perdagangan hari ini Reza memprediksikan IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.027-5.035 dan resisten 5.065-5.072. Dragonfly doji di area middle bollinger band (MBB). MACD masih bergerak turun tipis dengan histogram negatif yang mendatar. RSI, Stochastic, dan William’s %R mulai terbatas kenaikannya.

Laju IHSG gagal mendekati kisaran target resisten (5.055-5.070), namun mampu bertahan di atas kisaran target support (5.015-5.027).

"Laju IHSG masih terlihat berkurang penguatannya. Di satu sisi mencoba bergerak naik, namun terhalangi dengan adanya aksi profit taking. Tampaknya rilis BI rate telah diantisipasi di mana tidak adanya perubahan. Diharapkan, laju IHSG jikapun masih melemah maka kami harapkan dapat melemah tipis agar tidak mengubah haluan menjadi tren pelemahan jangka pendek," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: