Tiga Langkah Pemerintah Capai Ketahanan Air

WE Online, Jakarta - Kebutuhan air diproyeksikan semakin besar seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia. Meskipun sumber daya air di Indonesia melimpah, namun ketahanan air Indonesia saat ini dalam ancaman. Untuk itu, diperlukan sebuah langkah atau kebijakan yang dapat menjaga ketahanan air yang setiap tahun kebutuhannya mencapai 111 miliar kubik per tahun.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum Mudjiadi mengatakan banyak sektor yang harus dilakukan untuk mencapai ketahanan air tersebut. Selain tata kelola sumber daya air yang efektif, diperlukan juga penguatan institusi atau kelembagaan yang akan menjaga ketahanan air tersebut.

"Mekanisme tata kelola sumber daya air yang mampu meningkatkan ketahanan air pangan dan energi harus didukung dengan sumber daya manusia yang mampu menjalankan roda organisasi secara transparansi serta adanya partisipasi pemangku kepentingan serta akses terhadap perlindungan hukum," kata Mudjiadi saat menghadiri acara Indonesia Water Learning Week (IWLW) di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (24/11/2014).

Ia pun memaparkan tiga langkah dalam mencapai ketahanan air, yaitu pertama pembentukan dan penguatan korporasi pengelolaan sumber daya air pada wilayah-wilayah sungai yang telah mempunyai potensi. Kedua penguasaan teknologi dan pengetahuan, serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia.

"Dan ketiga pengembangan sumber daya air melalui peningkatan peran serta masyarakat dan dunia usaha atau comodity development," tambahnya.