Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Asita Riau Harapkan Citilink Buka Rute Pekanbaru-Medan

Warta Ekonomi -

WE Online, Pekanbaru - Asosiasi Pengusaha Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Riau berharap maskapai penerbangan berbiaya murah Citilink Indonesia segera membuka rute Pekanbaru-Medan pergi pulang untuk melayani perjalanan umrah dari provinsi tersebut.

"Sekarang penerbangan untuk umrah dari Medan menuju Jeddah dilayani tiga maskapai, dua langsung dan satu transit. Jadi, ini lebih mengakomodasi kebutuhan para biro perjalanan umrah dan para pebisnis di Riau atau Sumatera Utara," kata Ketua Asita Provinsi Riau Ibnu Mas'ud di Pekanbaru, Riau, Selasa (25/11/2014).

Dia mengatakan maskapai pelat merah Garuda Indonesia lebih dulu melayani rute Medan-Jeddah setelah pesawat tersebut terbang dari Makassar, Sulawesi Selatan, dengan tarif yang lebih tinggi. Namun, akhir tahun ini muncul dua maskapai asing. Salah satunya Flynas milik Arab Saudi terhitung mulai 15 Desember 2014 terbangi Medan-Jeddah memanfaatkan tingginya animo masyarakat daerah itu melakukan umrah menggunakan pesawat Airbus A330 berkapasitas 326 kursi dengan jarak tempuh sekitar 7,5 jam.

Saat ini, rute Pekanbaru-Medan hanya dilayani satu maskapai penerbangan, yakni Lion Air, setelah AirAsia Indonesia terhitung 1 Juli 2014 menutup rute tersebut karena sebelumnya maskapai itu menggunakan pesawat jenis Airbus A320 berkapasitas 180 kursi dengan alasan efisiensi.

Pascatutup AirAsia Indonesia pada rute domestik tersebut maka Lion Air menguasai pasar khusus rute itu dan cenderung memberlakukan tarif batas atas sekitar Rp 944 ribu per orang untuk satu kali jalan sehingga cukup memberatkan bagi penumpang.

"Kalau bisa, Citilink buka juga rute Pekanbaru-Medan setelah Pekanbaru-Surabaya karena sekarang ini yang terbang ke Medan itu cuma Lion Air saja pada siang hari dengan harga yang agak tinggi," jelasnya.

Citilink Indonesia Perwakilan Pekanbaru yang juga member of Garuda Indonesia ini sebelumnya menyatakan pihaknya sedang mempertimbangkan pembukaan dua rute domestik, yakni Pekanbaru-Medan dan Pekanbaru-Bandung.

"Pembukaan rute Pekanbaru-Medan dan Pekanbaru-Bandung pulang pergi dengan frekuensi masing-masing satu kali sehari memang sedang kami pertimbangkan," ujar Sales Manager Citilink Pekanbaru Ridwan.

Kedua rute domestik itu, lanjutnya, dinilai memiliki pangsa pasar yang cukup potensial karena sudah banyak masyarakat di Provinsi Riau yang menanyakan kepada Citilink mengenai kepastian kapan operasional maskapai penerbangan pada rute itu.

"Kami harus melihat bahwa kondisi yang ada di sini (Riau) dan kami tidak bisa egois karena mungkin daerah lain di Indonesia memerlukan penambahan rute atau pembukaan rute sehingga mungkin kami yang harus mengalah," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: