Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tingkatkan Produksi, KKP Sebar Penyuluh Perikanan

Warta Ekonomi -

WE Online, Kotabaru - Pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan menyatakan penyuluh perikanan yang telah dilatih akan disebar ke seluruh daerah di Indonesia dalam upaya meningkatkan produksi ikan di wilayah yang didatangi.

"Kami memiliki penyuluh yang sebelumnya sudah mendapat pelatihan teori dan praktik. Mereka akan terus kita terjunkan ke daerah yang memiliki potensi perikanan," kata Kepala Pusat Penyuluhan Kelautan dan Perikanan pada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Rina kepada pers di Kotabaru, Kalimantan Selatan, Senin (15/12/2014).

Menurut dia, kepala daerah yang menginginkan penyuluh perikanan bisa mengajukan permintaan kepada KKP dan akan dikirim sesuai kebutuhan. Dia mengatakan bahwa saat ini setidaknya ada 12.600 penyuluh perikanan yang tersebar di sejumlah daerah, baik itu penyuluh pegawai negeri sipil (PNS), swadaya, maupun swasta.

Rina mengatakan keberadaan penyuluh mandiri dan swasta dinilai sangat membantu dalam upaya memberikan penyuluhan kepada nelayan maupun pengusaha ikan, mengingat jika kebutuhan penyuluh semua dipenuhi oleh KKP maka tidak akan mampu. "Adanya penyuluh mandiri dan swasta sangat membantu jumlah penyuluh yang ada," katanya.

Sementara seorang pengusaha ikan patin yang juga seorang penyuluh swadaya perikanan H. Midhan mengatakan penyuluh harus lebih banyak terjun ke lapangan dibanding duduk di belakang meja, karena dengan itu mereka akan memiliki banyak pengalaman dan pengetahuan yang seringkali tidak didapat saat pendidikan.

"Banyak hal yang mereka hadapi justru tidak diperoleh saat menimba ilmu di pendidikan, sehingga perlu sering turun ke lapangan," katanya.

Dia mengatakan, Kalimantan Selatan memiliki potensi perikanan yang sangat besar sehingga masih membutuhkan penyuluh dari Kementerian Kelautan dan Perikanan. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: