Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Hadian Natal Presiden Jokowi untuk Warga Jayapura

Warta Ekonomi -

WE Online, Jayapura - Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung memenuhi permintaan Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano terkait pembangunan infrastruktur pasar dan jembatan.

"Pasar Youtefa harus dibangun, ya harus bangun. Itu tadi permintaan Wali Kota Jayapura," kata Presiden saat bertatap muka dengan Barisan Relawan (Bara) Jaringan Perubahan (JP) Provinsi Papua di GOR Waringin Kota Jayapura, Papua, Sabtu (27/12/2014).

Pernyataan itu merupakan jawaban atas permintaan Wali Kota Jayapura yang lebih dulu berbicara dalam pertemuan tatap muka dengan presiden. Wali Kota Kota Jayapura yang akrab disapa BTM itu memanfaatkan momentum pertemuan tatap muka dengan Presiden RI ke-7 itu untuk meminta kado Natal dari Presiden atas nama rakyat Kota Jayapura.

"Saya ingin minta hadiah Natal dari Bapak Presiden untuk rakyat Kota Jayapura. Jembatan Hamadi-Holtekam agar dibangun, juga Pasar Mama-mama Papua dan Pasar Youtefa," ujar BTM.

Sebagai kompensasi dari permintaan kado Natal itu BTM mengungkapkan bahwa ia dan warga Kota Jayapura siap menyukseskan program pembangunan yang dicanangkan Presiden Jokowi. Saat memberi sambutan pada pertemuan tatap muka itu Presiden Jokowi langsung merespons permintaan hadiah Natal tersebut.

Mengenai jembatan Hamadi-Holtekam, Jokowi sempat bergurau pembangunan jembatan sepanjang 440 meter itu membutuhkan anggaran sebesar Rp 1,4 triliun.

"Saya tadi baca-baca (brosur pembangunan jembatan Hamadi-Holtekam) ini. Saya lihat kebutuhan dananya Rp 1,4 triliun. Banyak sekali, tapi ini diperlukan rakyat Jayapura, Papua. Jadi, ya bangun saja," ujarnya sambil tertawa yang langsung disambut tepuk tangan peserta pertemuan tatap muka itu.

Hanya saja, Presiden Jokowi mengajak Gubernur Papua Lukas Enembe dan Wali Kota Jayapura untuk berkomitmen menanggulangi dana itu secara bersama-sama.

"Tapi, janji dulu, bagi-bagi dana, APBN dan APBD provinsi dan kota. Meskipun sedikit, tapi APBD harus ada. Kita gotong rotong karena APBN dibagi ke lebih dari 500 kabupaten/kota," ucapnya.

Jokowi sempat mengulang kalimatnya soal pembangunan jembatan Hamadi-Holtekam itu. "Sudah, pokoknya bangun saja jembatan itu," tukas Presiden. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: