Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dolar Menguat Setelah ECB Luncurkan Perogram QE Lebih Besar

Warta Ekonomi -

WE Online, New York - Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada Kamis (Jumat pagi WIB, 23/1/2015) dan naik ke tertinggi 11-tahun terhadap euro, karena ECB meluncurkan pelonggaran kuantitatif lebih besar dari perkiraan untuk merangsang perekonomian kawasan.

ECB mengumumkan pada Kamis akan memulai pelonggaran kuantitatif (QE) dengan membeli surat berharga pemerintah dan swasta dalam upaya untuk mengatasi inflasi rendah yang berkepanjangan di zona euro.

Presiden ECB Mario Draghi mengatakan pada konferensi pers setelah pertemuan kebijakan bank bahwa "pembelian bulanan gabungan efek sektor publik dan swasta akan berjumlah 60 miliar euro. Mereka dimaksudkan untuk dilaksanakan sampai akhir September 2016." Ukuran program QE tersebut mengalahkan ekspektasi pasar untuk program pembelian bulanan 50 miliar euro.

Kurs euro/dolar merosot karena pengumuman tersebut dan menyentuh 1,1367 selama sesi, tingkat terendah sejak September 2003. Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, naik 1,28 persen menjadi 94,097 pada akhir perdagangan.

Di sisi ekonomi, dalam pekan yang berakhir 17 Januari, angka pendahuluan disesuaikan secara musiman untuk klaim awal tunjangan pengangguran turun menjadi 307.000 setelah mencapai tertinggi tujuh bulan di 317.000 pada minggu sebelumnya, kata Departemen Tenaga Kerja AS pada Kamis.

Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1378 dolar dari 1,1591 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,5014 dolar dari 1,5124 dolar. Dolar Australia jatuh ke 0,8058 dolar dari 0,8089 dolar.

Dolar AS dibeli 118,37 yen Jepang, lebih tinggi dari 117,94 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik ke 0,8722 franc Swiss dari 0,8605 franc Swiss, dan naik ke 1,2367 dolar Kanada dari 1,2349 dolar Kanada. (Ant)

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: