Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gubernur: Kepercayaan Masyarakat Aceh Terhadap Bank Kuat

Warta Ekonomi -

WE Online, Banda Aceh - Gubernur Aceh Zaini Abdullah menyatakan tingkat kepercayaan masyarakat di provinsi itu terhadap perbankan semakin kuat sehingga perbankan dapat terus meningkatkan kinerja dan pelayanan.

"Relasi yang telah terbina dan kepercayaan yang telah diberikan harus terus dipeliharan dengan memberikan pelayanan terbaik kepada setiap nasabah," kata Gubernur Aceh Zaini Abdullah dalam pidato tertulis dibacakan Sekretaris Daerah Aceh (Sekda) Dermawan di Banda Aceh, Kamis (26/2/2015) malam.

Dalam pertemuan tahunan pelaku industri jasa keuangan 2015 di Provinsi Aceh, ia mengatakan pertumbuhan dana simpanan pihak ketiga setiap tahunnya di provinsi ujung paling barat Indonesia itu meningkat rata-rata sepuluh persen.

"Artinya dukungan masyarakat terhadap perbankan dan lembaga keuangan sangat positif seiring dengan pertumbuhan dana nasabah yang naik setiap tahun," katanya.

Ia mengatakan pada 2014 pertumbuhan dana pihak ketiga naik menjadi 13 persen dibanding dana nasabah yang berhasil dihimpun pihak perbankan pada 2013. Menurut dia, untuk meningkatkan pertumbuhan positif berkelanjutan tersebut kalangan perbankan dan lembaga keuangan harus mampu meyakinkan masyarakat di provinsi berpenduduk sekitar 4,5 juta jiwa itu bahwa manajemen lembaga tersebut berjalan sesuai standar kelayakan yang telah ditetapkan.

Kemudian meyakinkan bahwa pengawasan dan pemeriksaan terhadap perbankan tersebut juga berjalan dengan sebagaimana aturan hukum yang berlaku yakni diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. "Kami juga berharap kepada OJK untuk lebih dekat dengan berbagai pihak sebeb keberadaan lembaga ini untuk melindungi lembaga keuangan dan masyarakat," katanya.

Sementara itu Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh Rusly Albas mengatakan peningkatan akses keuangan dan kemandirian finansial masyarakat dapat dilakukan dengan memperluas layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif di sektor perbankan termasuk mensinergikan dengan layanan keuangan digital. (Ant)


Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: