Bara JP Dukung Pembangunan 'Smelter' di Papua

Warta Ekonomi -

WE Online, Jayapura - Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) menyatakan mendukung pembangunan smelter di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua guna mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah setempat.

"Smelter di Mimika itu akan menggerakkan pertumbuhan ekonomi di Papua," kata Ketua Umum Bara JP Sihol Manulang di Kota Jayapura, Papua, Minggu (1/3/2015).

Menurut dia, dengan adanya pabrik pemurnian logam (smelter) tersebut maka akan memancing pertumbuhan industri-industri baru lainnya yang bisa memberikan kontribusi besar bagi ekonomi setempat. "Itu (smelter) akan mengangkat pertumbuhan ekonomi Papua. Modal (investor) masukan, nanti coba cek di BPS, bahwa modal akan ekivalen dengan tenaga kerja," katanya.

Selain mendukung soal pembangunan smelter di Papua, Manulang juga memberikan masukan mengenai masalah penerimaan CPNS lewat sistem online.

"Saya juga berikan masukkan kepada Bara JP di Papua bahwa tes CPNS/PNS secara online itu belum adil untuk Papua karena belum didukung infrastruktur jaringannya. Ini untuk Papua tidak adil," katanya.

Manulang mengatakan rekan pers di Papua saja sulit mengirimkan berita secara cepat apa lagi tes online CPNS diberlakukan. "Inilah yang juga harus diperjuangkan, ini bukan masalah politik sehingga ditakutkan. Ini soal kebijakan yang harus diupayakan agar ada keberpihakkan," katanya.

Ketika disinggung soal tes online untuk Ujian Nasional yang mulai diberlakukan pada tahun ini, Manulang menegaskan bahwa hal itu juga harus demikian. "Pokoknya tes online itu harus diperjuangkan, karena di Papua perlu infrastrukturnya atau jaringannya," katanya.

Sihol Manulang berada di Kota Jayapura sejak Sabtu (28/1/2015) bersama Sekjennya Utje Gustaf Patty untuk menghadiri Konferensi Daerah (Konferda) pertama Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) Papua di Hotel Aston Jayapura.

Konferda itu diwarnai insiden pemukulan yang diduga dilakukan oleh oknum Bara JP Papua kepada Sekjen Utje Gustaf Patty. (Ant)