WE Online, Jakarta - Proses mediasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan DPRD DKI Jakarta yang diperantarai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) berakhir ricuh. Hal ini terlihat saat beberapa anggota yang keluar dari ruangan rapat berteriak "Ahok ngamuk..", "seram.. takut", "kayak preman".
Beberapa wartawan yang mencoba untuk melihat situasi tersebut berlari ke dalam ruangan rapat dan mencari tahu apa yang terjadi. Hanya Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi yang mau memberikan keterangan sedikit tentang apa yang terjadi.
Ia mengatakan mediasi kali ini tidak menghasilkan keputusan apa pun. "Tidak selesai. Tidak bisa diputus. Bukan dari kita. Emosi dia (Ahok)," tegasnya.
Dengan tidak ada keputusan dari mediasi ini maka DPRD berencana akan mengadakan rapat untuk membahas langkah selanjutnya.
Sebelumnya mediasi dengan agenda evaluasi dan klarifikasi ini dilangsungkan secara tertutup. Mediasi sendiri tepat dimulai pukul 10.00 WIB.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Advertisement
