Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPK: Program Raskin Tidak Efektif

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyimpulkan program pemerintah dalam penyaluran beras miskin (raskin) di tahun 2014 tidak efektif. Menurut Ketua BPK Harry Azhar Aziz anggaran program penyaluran raskin hanya terealisasi sebesar Rp17,19 triliun dari Rp18,16 triliun atau sebesar 14,65 persen.

"BPK menyimpulkan pelaksanaan program penyaluran subsidi raskin belum sepenuhnya efektif,"  kata Ketua BPK RI, Harry Azhar Aziz saat Penyampaian Ikhtisar Hasil Pemeriksaan BPK RI semester II 2014 dan Penyerahan LHP BPK RI, Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (7/4/2015).

Selain itu, mantan Ketua Badan Anggaran DPR itu menilai data yang digunakan dalam program pemerintah itu dinilai tidak mengikuti perkembangan yang ada serta tidak mutakhir. Akibatnya, program tersebut dinilai tidak tepat sasaran di masyarakat. Hal lainnya, masalah kualitas juga tidak luput dari kritik BPK. Menurutnya, banyak dari beras yang dikembalikan ke Bulog karena kualitas beras tidak mumpuni.

"Ada pengembalian raskin ke Perum Bulog karena kualitas beras yang diterima tidak baik, beras berwarna hitam, berkutu, banyak bubuk dan berbau apek," ujarnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: