City Dekati United Setelah Kalahkan West Ham

WE Online, London - Manchester City mengakhiri pekan yang berat dengan hasil positif dan kini hanya terpaut satu angka dengan tim peringkat ketiga Manchester United, berkat kemenangan 2-0 atas West Ham United pada pertandingan Liga Utama Inggris yang dimainkan pada Minggu (19/4/2015).

Setelah pekan yang sulit, di mana City kalah 2-4 dari United yang memicu spekulasi mengenai masa depan pelatih Manuel Pellegrini dan sejumlah pemain papan atasnya, kemenangan atas West Ham layak disambut hangat.

Gol bunuh diri James Collins dan gol ke-20 Sergio Aguero di ajang liga musim ini mengamankan kemenangan tersebut, dan satu-satunya kejutan adalah City gagal memperbesar keunggulan mereka setelah gol pemain Argentina itu di menit ke-36.

Juara bertahan City mengoleksi 64 angka, tertinggal satu angka dari United yang kalah 0-1 dari tuan rumah Chelsea pada Sabu, dan tertinggal dua angka dari tim peringkat kedua Arsenal yang memiliki satu pertandingan yang belum dimainkan. West Ham tetap berada di posisi kesepuluh setelah hanya meraih satu kemenangan dari 11 pertandingan terakhirnya di liga.

"Ketika kami kalah, kami mendapat banyak kritik dan itu merupakan bagian dari sepak bola," kata gelandang City Yaya Toure kepada Sky Sports.

"Hari ini kami memperlihatkan semangat tim yang hebat dan sangat penting untuk mendapatkan tiga angka pada hari ini. Kami akan terus berjuang sampai akhir." Newcastle United menelan kekalahan keenam secara beruntun di liga dan belum aman dari ancaman degradasi setelah kalah 1-3 dari Tottenham Hotspur di St. James Park, di mana Harry Kane mencetak gol ketiga untuk membuat dirinya total telah mencetak 30 gol di semua kompetisi pada musim ini.

Tim peringkat keenam Spurs selevel pada 57 angka dengan tim peringkat kelima Liverpool, namun telah memainkan satu pertandingan lebih banyak, sedangkan Newcastle tetap menghuni posisi ke-14 dengan 35 angka dari 33 pertandingan.

City memecah kebuntuan Kekalahan City pada pertandingan 'derby' di Old Trafford telah memicu diskusi mengenai perimbangan kekuatan di Manchester, maka kesempatan untuk menggulingkan West Ham terjadi di saat yang sangat tepat.

Tuan rumah memiliki sejumlah peluang pada awal pertandingan melalui permainan operan mereka yang mengalir, namun mereka baru mampu memecah kebuntuan pada menit ke-18 melalui sumber yang tidak biasa.

Jesus Navas merangsek di sektor sayap kanan dan umpan silang mendatarnya mengenai bek Collins sebelum melambung melewati kiper Adrian dan mengenai bagian dalam mistar gawang, untuk menjadi gol pertama di pertandingan ini.

Bagaimanapun, gol kedua lebih menarik perhatian.

Setelah melakukan intersep terhadap operan Stewart Downing, tuan rumah menggebrak dengan cepat, dan Aguero, setelah bertukar operan dengan Navas, melepaskan tembakan tanpa dapat dihentikan Adrian.

Bagaimanapun, City dibuat cemas pada menit ke-67, ketika pengatur permainan David Silva harus ditandu keluar lapangan setelah kepalanya terkena sikut Cheikhou Kouyate.

Silva yang sempat mendapat perawatan selama hampir sepuluh menit di lapangan, kemudian dibawa ke rumah sakit, dan pelatih City Manuel Pellegerini belakangan mengatakan pihaknya perlu memeriksa apakah sang pemain mengalami patah tulang pipi.

Keterpurukan Newcastle Terdapat laporan bahwa para penggemar Newcastle memboikot pertandingan di St James Park karena kepemilikan Mike Ashley terhadap klub, dan sebagian besar dari 47.427 penonton yang berada di stadion tidak gembira melihat sepakan akurat Nacer Chadli membawa Spurs unggul pada menit ke-30.

Jack Colback menyamakan kedudukan untuk Newcastle pada awal babak kedua, namun tuan rumah gagal mempertahankan hasil imbang ketika tendangan bebas Christian Eriksen mengecoh semua orang dan memantul ke tanah untuk kemudian melewati kiper Tim Krul, dan masuk ke gawang.

Sepakan voli Harry Kane dari jarak dekat kemudian dapat digagalkan secara brilian oleh Krul, namun penyerang Inggris itu mengemas gol ke-20nya di liga musim ini, ketika ia dengan tenang menuntaskan peluang setelah Spurs menggebrak Newcastle melalui serangan balik.

Kane, yang memimpin daftar pencetak gol liga bersama Aguero, menjadi pemain Tottenham pertama yang mampu mencetak 30 gol di semua kompetisi, sejak mantan penyerang Inggris Gary Lineker melakukannya pada musim 1991/1992. (Ant)