Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ibu Negara Ajak PKK Berperan Aktif dalam Program Pencegahan Kanker

Warta Ekonomi -

WE Online, Kulon Progo - Ketua Dewan Pembina Organisasi Aksi Solidartas Era Kabinet Kerja (OASE-KK) Iriana Joko Widodo mengajak Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) untuk mensukseskan program nasional "Percepatan Peran Serta Masyarakat dalam Pencegahan dan Deteksi Dini Kanker pada Perempuan Indonesia" periode 2015-2019.

"Kami mengajak seluruh PKK Indonesia dan seluruh kadernya berperan aktif melaksanakan program nasional Percepatan Peran Serta Masyarakat dalam Pencegahan dan Deteksi Dini Kanker pada Perempuan Indonesia," kata Iriani Jokowi saat berpidato pencanangan program tersebut di Puskemas Nanggulan, Kulon Progo, Yogyakarta, Selasa (21/4/2015).

Ibu Negara ini juga mengajak perempuan Indonesia untuk melakukan pencegahan dan deteksi dini kanker serta membiasakan pola hidup yang sehat. OASE-KK, dalam siaran persnya, menilai Tim Penggerak PKK adalah "agent of change" bagi lingkungan yang akan bersinergi dengan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) hingga ahli medis di seluruh Indonesia.

Pada 1988, Unicef memberikan penghargaan Maurice Pate Memorial Award untuk PKK atau dikenal dengan istilah Family Welfare Movement, karena berhasil melakukan mobilisasi sosial khususnya untuk pemberdayaan posyandu (pos pelayanan terpadu) bagi kesehatan anak.

Sebagai instansi terkecil dalam masyarakat, posyandu masih beroperasional hingga saatini di tingkat RT dan dusun di seluruh Indonesia. Dimulai dari pelosok dusun dan lingkup RT (rukun tetangga), perubahan gaya hidup yang lebih sehat merupakan bagian dari Nawa Cita Kabinet Kerja Jokowi-JK.

Untuk itu, Iriana Joko Widodo, selaku Ketua Dewan pembina OASE-KK, berharap Tim Penggerak PKK didorong untuk sekali lagi memobilisasi masyarakat, yang kali ini difokuskan ke strata sosial perempuan segala lini.

TP PKK diharapkan dapat menyampaikan pesan CERDIK (Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin olahraga, Diet sehat, Istirahat cukup, dan Kelola stres), khususnya tindakan cerdik terkait pelaksanaan Tes IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat) untuk deteksi dini kanker leher rahim (cervical cancer).

Usai pidato pencanangan program nasional ini, Iriani didampngi Ketua Umum PKK Nasional Erni Tjahjo Kumolo melakukan komunikasi jarak jauh (teleconference) dengan Tim Penggerak PKK di 11 kota. Iriani Jokowi menanyakan apakah PKK siap turun lapangan untuk mensukseskan program nasional pencegahan dini kanker pada perempuan. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: