WE Online, Kupang - Kanwil Kementerian Agama Nusa Tenggara Timur masih menunggu salinan keputusan resmi dari Menteri Agama soal biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahun 2015 yang dilaporkan mengalami penurunan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Memang, DPR dan pemerintah sudah menyepakati BPIH tahun 2015 sebesar Rp34 juta atau sekitar 2.717 dolar AS, namun belum bisa kami sosialisasikan kepada para calon jemaah haji," kata Arsad Karabi, salah seorang pejabat di lingkungan Kanwil Kementerian Agama NTT kepada Antara di Kupang, Selasa (28/4/2015).
Kepala Seksi Informasi dan Komunikai Pelayanan Haji Terpadu (Siskohat) itu mengatakan pihaknya belum bisa melakukan sosialisasi kepada para calon jemaah haji, karena belum adanya salinan keputusan resmi dari Menteri Agama soal BPIH tahun 2015.
Ia mengatakan sosialisasi tentang BPIH tahun 2015, baru akan dilakukan jika pihaknya sudah menerima salinan keputusan resmi dari Menteri Agama soal BPIH tahun 2015. "Ini kabar gembira buat para calon jemaah haji di NTT, karena BPIH tahun 2015 beda jauh dengan BPIH tahun 2014 yang mencapai Rp41 juta/orang," kata Arsad.
Pada musim haji 2014, tercatat sebanyak 518 orang jamaah calon haji asal NTT menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Mekkah. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Achmad Fauzi
Tag Terkait:
Advertisement
