Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Analis: IHSG Diharapkan Bisa 'Rebound'

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Laju IHSG tampaknya belum beranjak dari zona merah seiring masih berlanjutnya aksi jual yang menekan pergerakan IHSG.

"Berbalik melemahnya laju bursa saham AS berimbas negatif pada laju bursa saham Asia, termasuk IHSG yang tidak mampu melepaskan diri dari tekanan jual," kata Kepala Riset Korindo Securities, Reza Priyambada, di Jakarta, Rabu (29/4/2015).

Di sisi lain, meski laju Rupiah masih di zona merah, negatifnya laju bursa saham Asia, dan posisi asing yang masih jualan namun, dapat diimbanginya dengan mulai adanya aksi beli sehingga membuat IHSG mampu berbalik naik di akhir sesi meski belum sampai ke teritori positif. Investor asing kembali catatkan nett sell (dari net sell Rp 2,24 trilun menjadi net sell Rp 1,82 trilun).

Pada perdagangan hari ini Ia memperkirakan IHSG akan berada pada rentang support 5150-5172 dan resisten 5252-5264. Meeting lines masih di bawah area lower bollinger band (LBB ). MACD masih turun dengan histogram negatif yang lebih panjang. RSI, Stochastic, dan William’s %R mencoba berbalik naik.

Laju IHSG gagal mendekati area target resisten (5251-5284) dan juga sempat jauh di bawah area target support (5217-5220) namun, mampu berakhir di atas target tersebut. Laju IHSG terlihat mencoba berbalik naik seiring dengan mulai adanya aksi beli meskipun belum terlalu besar.

Meski aksi beli mulai terlihat namun, posisinya belum cukup kuat sehingga IHSG pun masih menyimpan potensi pelemahan. Apalagi ternyata IHSG masih menyimpan utang gap di 5069-5076 dan 5113-5125 dan imbas dari pelemahan Rupiah jelang pertemuan The Fed.

"Meski kami berharap untuk rebound namun demikian, tetap cermati rilis sentimen-sentimen," tukasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: