Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menhub Kecewa Belanda Batalkan Pertemuan Bilateral Sepihak

Warta Ekonomi -

WE Online Jakarta-  Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengaku kecewa pemerintah Belanda membatalkan pertemuan bilateral secara sepihak karena mencampuradukan urusan bisnis dengan politik, terkait eksekusi mati terhadap gembong sindikat narkoba internasional Duo Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran.

Jonan dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu (2/5) menuturkan seharusnya dalam rangkaian kunjungan ke sejumlah negara Eropa, Menhub Ignasius Jonan dijadwakan menghadiri Investor Forum di Den Haag dan mengunjungi sejumlah fasilitas transportasi seperti Port of Rotterdam sejak Kamis, 30 April Hingga Jumat 1 Mei 2015.

Sedianya dalam Investor Forum di Den Haag, Menteri Transportasi Belanda Schultz van Haagen hadir bersama Jonan untuk berdiskusi dengan para pengusaha dari Belanda dan Indonesia.

Namun Van Haagen mendadak membatalkan kehadirannya, untuk menunjukkan sikap pemerintah Belanda yang memprotes eksekusi terpidana mati kasus narkoba.

Sebagai respon atas sikap Menteri Van Haagen tersebut, Menhub Ignasius Jonan membatalkan hadir di Investor Forum dan semua agenda resmi selama di Belanda.

Sikap tersebut ditempuh setelah Jonan mendiskusikan masalah tersebut dengan Kementerian Luar Negeri RI.

Namun karena para pengusaha Indonesia dan Belanda sudah hadir di Investor Forum, kehadiran Jonan digantikan oleh Staf Ahli Menhub bidang Logistik dan Multimoda Sugihardjo dan Direktur Pelabuhan dan Pengerukan Adolf Tambunan.

"Sikap Menteri Van Haagen itu juga disesalkan para pengusaha Belanda karena mencampuradukkan masalah bisnis dan politik," kata Jonan.

Pasalnya, Kebijakan Presiden Joko Widodo yang mengedepankan pembangunan sektor maritim sangat menarik perhatian pengusaha di Belanda.

"Mereka ingin mendengar langsung rencana implementasinya dari Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Menteri Perhubungan," katanya.

Menyusul pembatalan trsebut, Jonan memanfaatkan kunjungan ke Belanda dengan mengadakan pertemuan informal dengan kalangan pengusaha transportasi setempat.

Sebelum ke Belanda, Jonan mengunjungi London, Inggris dan Riga, Latvia. Di London Jonan bertemu Sekjen Organisasi Maritim Internasional, investor perkeretaapian dan perkapalan, dan berbicara di depan pengusaha di Asia House.

Di Riga Jonan menghadiri pertemuan Menteri Transportasi Eropa dan Asia, dan mengadakan pertemuan bilateral dengan Uni Eropa dan sejumlah negara Eropa.(Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: