Presiden Filipina: Pacquiao Kalah Terhormat

Warta Ekonomi -

WE Online, Manila - Presiden Filipina Benigno Aquino menyampaikan rasa terima kasih kepada Manny "Pacman" Pacquiao karena sudah membuat harum negara ke tingkat internasional. Ia mengatakan Pacman telah mengilhami rekan-rekan sebangsanya untuk berjuang mendapatkan kehidupan yang lebih baik.

Meski Pacquiao kalah angka dalam pertandingan lawan Floyd Mayweather, Presiden Aquino memastikan petinju kebanggaan rakyat Filipina tersebut kalah dalam keadaan terhormat.

"Dia bertarung demi kehormatan, tidak diragukan lagi. Dia telah memenangkan hati dunia," kata Edwin Lacierda, juru bicara presiden.

Sementara itu, salah seorang rakyat Filipina Isidro Santos mengatakan Pacman akan tetap menjadi idola di Filipina meski kalah angka di tanah AS. Ia juga menyampaikan dirinya sedih atas keputusan juri di AS yang memenangkan Mayweather, meski sepanjang pertandingan terlihat Pacman tampil lebih agresif.

"Manny akan tetap menjadi idola saya, dia kalah dari seorang petarung yang lebih baik, petinju yang lebih cerdas," kata Isidro Santos, satpam supermarket kepada Reuters.

Pada pada laga yang memperebutkan gelar juara dunia kelas welter versi  WBA Super, WBC, dan WBO di MGM Arena, Las Vegas, Mayweather berhasil mengalahkan Pacquiao dengan angka 118-110, 116-112, dan 116-112.

Pada ronde pertama Mayweather yang mengenakan celana warna silver dan hitam sudah mengertak Pacman dengan melepaskan jab dan starightmemanfaatkan keunggulan jangkauan tangannya yang beberapa kali mengenai wajah Pacman. Namun pada ronde kedua Pacman berbalik mengambilalih laga dengan pukulan-pukulan pendek yang cepat sehingga memaksa Mayweather mundur ke sudut ring.  Hal serupa juga terjadi pada ronde ketiga.

Pacman terlihat lebih gesit di ronde empat untuk menghindari sejumlah pukulanstraight Mayweather, sementara ronde berikutnya petinju Filipina itu kembali tampil agresif dengan melepaskan pukulan yang menyudutkan The Money hingga ke tepi ring.  Ronde enam Pacman melepaskan pukulan cepat yang masuk wajah Mayweather kendati petinju kelahiran Nevada itu sesekali membalas derasnya jab Pacman dengan pukulan tangan kiri. 

Ronde tujuh, Mayweather kembali melepaskan pukulan panjang memanfaatkan keunggulan daya jangkauan tangannya. Sejumlah pukulannya masuk ke wajah Pacman namun menjelang ronde berakhir Pacman membalas dengan melepaskan dua jab kanan yang tepat ke wajah Mayweather. Dua jab kanan dan kiri Mayweather di ronde delapan belum mampu membuat Pacman goyah. Pacman tetap tampil agresif dengan mencoba membalas kendati jarang mengenai sasaran.

Ronde sembilan dibuka dengan pukulan kanan Mayweather namun dibalas satustraight yang membuat petinju Amerika itu mundur dua langkah. Satu pukulan Pacman juga tepat mendarat di dahi Mayweather. Ronde 10 derasnya pukulan Pacman berkurang dan beberapa kali wajahnya dihujam jab kiri Mayweather. 

Pada ronde 11 Pacman yang nampak kelelahan mencoba mengandalkan pukulan panjang sambil menunggu Mayweather membuka pertahanan namun Mayweater justru beberapa kali melepaskan pukulan jab tepat ke wajah Pacman. Mayweather yang menyadari menang angka mencoba mengulur pertandingan dengan cara menghindari serangan Pacman dan setelah ke-12 berakhir, The Money, sudah mengangkat tangannya mengisyaratkan kemenangan.

Laga ini dipimpin wasit Kenny Bayless di dampingi tiga juri Dave Moretti, Bert Clements dan Glenn Feldman.