Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tak Terima Dituduh Sudirman Said, SBY 'Ngoceh' di Twitter

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Mantan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menilai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said telah menyerang serta menuduh dirinya di sebuah surat kabar nasional.

SBY merasa tak terima atas tuduhan bahwa dirinya dianggap tidak mendukung adanya upaya pemberantasan mafia di sektor migas. Melalui akun twitternya, petinggi Partai Demokrat itu balas menyerang pernyataan Sudirman Said. Dan berikut isi pernyataan SBY melalui akun twitternya.

@SBYudhoyono: Saya amat terkejut dgn pernyataan Menteri ESDM Sudirman Said yang menyerang dan mendiskreditkan saya, ketika menjadi Presiden dulu. "SBY"

@SBYudhoyono: Sudirman Said, melalui Berita Republika Online, mengatakan bahwa pemberantasan Mafia Migas selalu berhenti di Meja SBY. "SBY"

@SBYudhoyono: Saya harap Pak Menteri ESDM melakukan klarifikasi apa yg dimaksud, karena justru saya ingin penyimpangan apapun diberantas. "SBY"

@SBYudhoyono: Saya bahkan membentuk Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, yang hakikatnya memberantas kejahatan dan penyimpangan apapun. "SBY"

@SBYudhoyono: Tidak ada yg mengusulkan ke saya agar Petral dibubarkan. Saya ulangi, tidak ada. Kalau ada pasti sudah saya tanggapi secara serius. "SBY"

@SBYudhoyono: Saya tertib dalam manajemen pemerintahan. Isu serius seperti mafia migas, pasti saya respons. Tidak mungkin berhenti di meja saya. "SBY"

@SBYudhoyono: Hari ini saya berbicara degan mantan Wapres Boediono dan 5 mantan Menteri terkait, apakah memang pernah ada usulan pembubaran Petral. *"BY"

@SBYudhoyono: Semua menjawab tidak pernah ada. Termasuk tidak pernah ada 3 surat yg katanya dilayangkan oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan waktu itu. *SBY*

@SBYudhoyono: Berita ini saya pandang sudah tmsk fitnah & pencemaran nama baik. Saya masih menunggu klarifikasi dari pihak-pihak yg menyebarkan. *SBY*

@SBYudhoyono: Mungkin tidak mudah menghadapi yg tengah berkuasa sekarang ini. Tetapi, kebenaran adalah "power" yg masih saya miliki. *SBY*

@SBYudhoyono: Selama jadi Presiden, saya tidak pernah mengintervensi BUMN manapun. Termasuk urusan tender & bisnisnya. Yg penting jangan korupsi. *SBY*

@SBYudhoyono: Saya juga berpesan agar semua BUMN berkembang baik, bayar pajak & deviden, tidak ada korupsi & jangan pula jadi sapi perah. *SBY*

@SBYudhoyono: Sebenarnya saya mendukung upaya pemerintahan Presiden Jokowi utk lakukan penertiban, krn setiap Presiden hakikatnya juga begitu. *SBY*

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: