Kubu Ical: Islah Golkar Cuma Buat Pilkada

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar DPR RI Tantowi Yahya memperkirakan upaya islah yang dilakukan dua kubu Partai Golkar adalah islah terbatas untuk mengantarkan agar Partai Golkar dapat mengikuti pilkada serentak pada Desember 2015.

"Namun, jika islah permanen untuk jangka panjang tampaknya masih sulit dilakukan, karena keinginan posisi Partai Golkar hasil Munas Bali dan partai Golkar hasil Munas jakarta, masih berbeda," kata Tantowi Yahya di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa (26/5/2015).

Pada kesempatan tersebut, Tantowi Yahya menyatakan mengapresiasi lengkah Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berupaya memediasi kedua kubu Partai Golkar untuk melakukan islah, meskipun hanya islah sementara agar Partai Golkar dapat mengikuti pilkada.

Menurut Tantowi Yahya, upaya yang dibangun Jusuf Kalla adalah langkah strategis dan relevan demi kepentingan yang besar kepentingan partai secara keseluruhan serta kader di daerah.

"Yang penting sudah tercapai kesepakatan dari hasil pertemuan antara JK dan Aburizal maupun antara JK dan Agung Laksono, agar Partai Golkar dapat mengikuti pilkada," katanya.

Namun, jika bicara kesepakatan jangka panjang, Tantowi memperkirakan, masih sulit dilakukan, karena Partai Golkar hasil Munas Bali ingin berada di luar Pemerintahan, sedangkan Partai Golkar hasil Munas jakarta ingin berada di Pemerintahan.

"Hambatannya pada platform kedua kubu," katanya.

Menurut Tantowi, opsi terbaik saat ini adalah islah sementara agar Partai Golkar dapat mengikuti pilkada serentak, pada Desember mendatang. Sedangkan islah permanen, menurut dia, bisa dibicarakan bersamaan dengan proses islah sementara ini berjalan dan proses tahapan pilkada.

"Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama, perbedaan persepsi dapat diselesaikan," kata anggota Komisi I DPR RI ini. (Ant)