WE Online, Jakarta - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kemarin, Selasa (26/5/2015), menyambangi Komisi IV DPR. Ia melaporkan program upaya khusus (upsus) yang dilakukan kementeriannya sepanjang Oktober 2014 hingga Maret 2015.
Untuk upsus padi realisasi luas tanam pada musim tanam (MT) Oktober-Maret (2014-2015) mencapai 8,44 juta hektar atau meningkat dibandingkan musim tanam Oktober- Maret (2013-2014) seluas 8,15 juta hektar atau terdapat penambahan luas tanam 292.781 hektar.
"Diperkirakan angka tersebut masih berpeluang meningkat lebih tinggi lagi. Saat ini masih dalam tahap finalisasi dengan Badan Pusat Statistik," kata Amran.
Sementara terkait kegiatan peningkatan prasarana dan bantuan sarana pertanian, Amran menyampaikan bahwa telah melakukan rehabilitasi jaringan irigasi seluas 833.477 hektar atau 32% dari target 2,6 juta hektar di tahun 2015. "Optimalisasi lahan seluas 262.413 hektar atau 25,48% dari target 1,03 juta hektar," tambahnya.
Adapun bantuan traktor roda dua, Kementan sudah membagi-bagikan sebenyak 19.670 unit atau 75,36% dari target 26.100 unit. Bantuan pompa air sebanyak 6.011 unit atau 65% dari target 9.178 unit. Bantuan traktor roda empat sebanyak 320 unit atau 32% dari target 1.000 unit.
"Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP PTT) Padi seluas 88.939 hektar atau 25,41% dari target 351 ribu hektar. GP PTT Jagung seluas 20.767 hektar atau 20,36% dari target 102 ribu hektar serta GP PTT Kedelai seluas 74.408 hektar atau 21% dari target 350 ribu hektar," ujarnya.
Untuk bantuan benih padi sebanyak 3.971 ton atau 6% dari target 65 ribu ton dan pengembangan usaha agribisnis pedesaan sebanyak 266 Gapoktan atau 6,65% dari target empat ribu Gapoktan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
