Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harga Bawang Merah di Kendari Naik

Warta Ekonomi -

WE Online, Kendari - Harga bawang merah di sejumlah pasar induk maupun pasar tradisional di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) selama sepekan terakhir melonjak cukup tinggi dari biasanya.

Pengakuan dari sejumlah konsumen dan pedagang di pasar Mandonga, pasar Panjang Bonggoeya dan Pasar Baruga di Kendari, Rabu (27/5/2015) mengatakan, kenaikan harga bawang merah itu rata-rata naik hingga 30-50 persen dari harga sebelumnya.

Harga bawang ukuran kecil dijual dengan kisaran Rp45.000 per kilogram yang sebelumnya hanya berkisar antara Rp25.000-Rp30.000 per kilogram. Sedangkan untuk bawang merah ukuran besar kini mencapai Rp60.000 per kilogram hingga ada yang mencapai Rp70.000 per kilogram.

"Biasanya harga bawang ukuran besar ini hanya berkisar antara Rp35.000 hingga Rp40.000 per kilogram," ujar Sumiati, pedagang rempah dan sayuran di Pasar Bonggoeya.

Ia mengatakan, kenaikan harga bawang merah tersebut selain dipicu stok yang masuk nampak tidak begitu banyak disisi lain arus distribusi dari luar daerah juga sedikit terlambat. Produksi bawang yang menjadi konsumsi masyarakat di Kota Kendari, hampir 90 persen didatangkan dari luar daerah yakni Sulawesi Selatan dan bahkan dari pulau Jawa.

"Walaupun sudah ada beberapa kelompok petani di Sultra yang sudah melakukan ujicoba penanaman bawang di dua kabupaten (Kolaka dan Konawe) namun hasilnya masih sangat sedikit, dan itupun hanya sebatas konsumsi lokal saja," ujarnya.

Kadisperindag Sultra, Hj Siti Saleha dalam keterangan terpisah membenarkan adanya kecenderungan harga sejumlah kebutuhan pokok termasuk kelompok bawang merah dan sayuran mengalami kenaikan.

"Sudah menjadi hal biasa, menjelang memasuki bulan suci ramadhan maupun pada hari raya keagamaan lainnya, berdampak adanya kenaikan harga kebutuhan disejumlah pasar," ujaranya.

Ia mengatakan, hasil pemantauan timnya disejumlah pasar induk, tradisional maupun toko swalayan di Kota Kendari, persediaan kebutuhan pokok masih cukup aman hingga bebereapa bulan ke depan. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: