Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bank BJB Palembang Berhasil Capai Target Penyaluran Kredit

Warta Ekonomi -

WE Online, Palembang - Bank BJB Cabang Palembang berhasil mencapai target penyaluran kredit hingga di atas seratus persen per Mei 2015 meski dihadapkan pelemahan ekonomi di Sumatera Selatan terkait dengan penurunan harga ekspor karet.

Kepala Cabang Bank BJB Palembang Totong Setiawan di Palembang, Rabu (27/5/2015), mengatakan keberhasilan ini disebabkan perusahaan fokus pada perealisasian kredit dibandingkan aktivitas meraup dana pihak ketiga (dpk) dari masyarakat.

"Sejak awal tahun, BJB fokus pada kredit, mulai dari menempatkan Sumber Daya Manusia hingga menawarkan produk pembiayaan yang saat ini sedang dibutuhkan masyarakat, seperti kredit bagi kalangan PNS dan pelaku usaha perdangan (ritel)," kata Totong.

Ia mengatakan, lantaran itu, BJB mencatat hasil positif per 27 Mei dengan membukukan realisasi kredit produktif sebesar 129 persen atau Rp323 miliar dari target Rp250,5 miliar hingga juni 2015 (triwulan II), atau Rp252,2 miliar hingga akhir tahun.

Hampir serupa dengan capaian pada kredit konsumtif dengan mencetak realisasi sebesar 100,1 persen atau Rp86 miliar, atau sudah mencapai target hingga akhir triwulan II, dan Rp103,4 miliar hingga akhir tahun.

"Saya tidak tahu, apakah targetnya yang terlalu rendah sehingga BJB bisa mencapai target sebelum Juni. Tapi terlepas dari ini, sejak awal memang BJB tidak jor-joran mematok target karena lebih fokus pada menaikkan 'branding' dulu," kata dia.

Ia mengakui sementara ini Bank BJB belum begitu dikenal di Sumatera Selatan karena tergolong baru dibandingkan perbankan konvensional lainnya mengingat mulai beroperasi pada 2012. "Itulah mengapa BJB fokus pada kredit terlebih dahulu karena untuk mengumpulkan DPK memang agak sulit mengingat belum begitu dikenal jika dibandingkan perbankan lain," ujar dia.

Kenyataan ini dapat terlihat dari rasio perbandingan DPK dan penyaluran kredit (LDR) yang tergolong tinggi yakni 900,4 persen. Karena itu pula, pada tahun ini, Bank BJB hanya mematok DKP hanya Rp268,2 miliar dan baru terealisasi per 27 Mei 2015 sebesar Rp38,8 miliar.

"Meski LDR tinggi, tapi jangan takut akan likuiditas BJB karena di beberapa cabang di provinsi lain justru kelebihan target DPK sehingga disebar ke kota lain seperti Palembang," kata dia. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: