Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gerindra Minta Dirut BPJS Kesehatan 'Blusukan'

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR Roberth Rouw meminta agar Direktur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan Fachmi Idris turun langsung ke daerah untuk melihat kondisi langsung pelayanan BPJS Kesehatan di daerah.

Dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara BPJS Kesehatan dengan Komisi IX DPR RI, pada Rabu (27/5/2015) siang tadi Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris mengatakan proses pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh pihaknya sudah berjalan sangat baik terutama fasilitas pelayanan kesehatan di beberapa rumah sakit.

"Saya ingin sampaikan bahwa tolong bapak direktur turun langsung ke daerah-daerah tanpa sepengetahuan staf bapak di daerah. Benar atau tidak laporan-laporan ini karena masih banyak masyarakat terlantar di sana. Bahkan, di depan mata kita di Jakarta ibu kota negara ini masih banyak terjadi penelantaran terhadap masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan dengan baik," kata Roberth saat RDP antara Komisi IX dengan BPJS Kesehatan di Gedung DPR RI, Rabu (27/5/2015).

Roberth menjelaskan bahwa apa yang dilaporkan oleh Dirut BPJS Kesehatan Fachmi Idris kepada Komisi IX DPR RI hanya bersifat ABS saja alias asal bapak senang. Padahal, kondisi pelayanan kesehatan di bawah tanggung jawab BPJS Kesehatan hingga saat ini masih sangat buruk.

"Kami baru saja pulang reses dari daerah-daerah kami. Yang ingin saya sampaikan bahwa apa yang bapak sampaikan ini adalah laporan-laporan yang bapak dapat dari anggota-anggota bapak atau staf-staf bapak di daerah yang menurut saya itu adalah laporan ABS (asal bapak senang) maka bapak laporkan juga ke kami asal dewan senang. Jadi, begitu terlihat baik laporannya," cetus Roberth.

Bahkan, lanjut Roberth, saat dirinya melakukan kunjungan ke daerah pemilihannya di Papua khususnya di Kabupaten Mamberamo Raya, pelayanan BPJS Kesehatan tidak bisa diberikan meskipun kartu BPJS Kesehatan sudah diberikan ke masyarakat. Alasannya, rumah sakit yang ada di Kabupaten Mamberamo Raya masih tipe bergerak.

"Jadi sangat lucu, kartu BPJS dibagikan ke masyarakat, tapi masyarakat tidak bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan alasan karena tipe rumah sakit kami masih tipe rumah sakit bergerak," sesal Ketua Bidang Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja Terampil DPP Partai Gerindra ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: